Kualitas Konstruksi Menentukan Keselamatan Masa Depan, Nyiayu: Tidak Boleh Dikompromikan
December 23, 2025 01:08 AM

TRIBUNJABAR.ID - Kualitas konstruksi merupakan fondasi mutlak arsitektur yang adaptif dan berkelanjutan.

Kualitas industri konstruksi ini dimulai dari perencanaan, pemilihan bahan bangunan hingga pelaksanaan konstruksi itu sendiri.

Di tengah pesatnya pembangunan infrastruktur dan perumahan modern inilah, inovasi kualitas bahan seperti yang dilakukan Semen Merah Putih dalam industri konstruksi, menjadi penentu utama ketahanan struktur dan keamanan hasil konstruksi itu sendiri.

Nyiayu Chairunnikma, Head of Marketing Semen Merah Putih, Semen Merah Putih menjelaskan bahwa di tengah pesatnya pembangunan kota dan infrastruktur publik, memastikan kualitas pembangunan tidak boleh dikompromikan karena akan berpengaruh terhadap keamanan hasil konstruksi.

Baca juga: Lampaui Target Hijau, Semen Merah Putih Buktikan Inovasi MPTree 16 Kali Lebih Efektif dari Pohon

“Kualitas pembangunan harus dilihat secara menyeluruh, mulai dari perencanaan, pemilihan bahan bangunan dan pelaksanaan pekerjaan konstruksi. Hal ini sangat disadari oleh Semen Merah Putih karena kualitas pembangunan akan menentukan keamanan hasil konstruksi. Sehingga hal-hal tentang keamanan konstruksi yang terjadi belakangan ini bisa dihindari,” tutur Nyiayu dalam keterangannya, Senin (22/12/2025).

Meningkatkan Standar Keamanan di Tengah Tantangan Konstruksi Nasional

Nyiayu mengungkapkan data dari BPJS Ketenagakerjaan di mana sepanjang 2024 terdapat lebih dari 4.200 kasus kecelakaan kerja di Indonesia yang berasal dari sektor konstruksi.

Sementara laporan dari iSafety Magazine, sektor konstruksi masih menyumbang 32 persen dari total kecelakaan kerja nasional, menunjukkan bahwa keamanan kerja dan mutu konstruksi masih menjadi tantangan besar di lapangan.

Pekerja mengawasi proyek pemasangan konstruksi beton
KONSTRUKSI BETON - Foto ilustrasi pekerja sedang mengawasi proyek pemasangan konstruksi beton bangunan. Kualitas konstruksi merupakan fondasi mutlak arsitektur yang adaptif dan berkelanjutan. (istimewa/Semen Merah Putih)

Sebagai bagian dari komitmen untuk meningkatkan standar keamanan konstruksi nasional, Semen Merah Putih secara konsisten mendorong penerapan praktik pembangunan yang lebih aman, efisien, dan bertanggung jawab terhadap lingkungan.

Hal ini pun sudah ditegaskan dalam Hari Arsitektur Dunia beberapa waktu lalu.

"Melalui kolaborasi dengan para arsitek, kontraktor, serta institusi pendidikan, perusahaan berupaya menumbuhkan budaya baru dalam dunia konstruksi yang menempatkan kualitas dan keselamatan di atas segalanya," ujarnya. 

Inovasi yang Menguatkan Nilai 

Menyadari bahwa meningkatkan kualitas produk juga salah satu faktor penting untuk memastikan keamanan bangunan, Semen Merah Putih menghadirkan berbagai inovasi material sebagai bukti nyata keseriusannya terhadap kualitas dan juga keberlanjutan. Salah satunya adalah dengan mengacu pada berbagai standar kualitas produk, mulai SNI sampai Sertifikasi Green Label.

Baca juga: Inovasi Semen Merah Putih: Dari Komponen Ramah Lingkungan, Pahlawan Konstruksi Hingga Mandor Pintar

Sebagai contoh Semen Merah Putih WaterShield, semen inovatif, dengan added value water repellent, yang diproduksi memenuhi SNI 7064:2022 dan tersertifikasi level Platinum dari Green Label Indonesia (GLI). Hal ini menjadi cerminan dari nilai yang dipegang teguh, bahwa pembangunan berkelanjutan harus dimulai dari material yang aman, berkualitas, dan bertanggung jawab.

“Dengan memastikan standar produksi Semen Merah Putih WaterShield sesuai SNI dan sertifikasi GLI Level Platinum, kami membuktikan bahwa kekuatan struktur dan kepedulian lingkungan dapat berjalan seiring. Ini adalah wujud nyata kami dalam menekan jejak karbon industri sambil membangun kepercayaan dan masa depan yang lebih baik,” ujar Nyiayu.

Komitmen Semen Merah Putih terhadap keamanan dan keberlanjutan telah tercermin dalam berbagai proyek strategis di Indonesia dan pembangunan berbagai perumahan. Keberhasilan proyek-proyek tersebut bukan sekadar tentang hasil fisik yang berdiri kokoh, tetapi tentang bagaimana nilai-nilai tanggung jawab, inovasi, dan keberlanjutan bisa diwujudkan dalam setiap lapisan pembangunan.

“Kami ingin menunjukkan bahwa membangun bukan hanya soal material, tetapi soal makna, tentang menciptakan masa depan yang kuat dan bertanggung jawab,” katanya. (*)

 

© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.