TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Perusahaan Listrik Negara Unit Induk Distribusi Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Barat (PLN UID Sulselrabar) memastikan pelayanan terbaik jelang perayaan natal dan tahun baru.
Hal itu disampaikan Senior Manager Keuangan Komunikasi dan Umum PLN UID Sulselrabar, Ambo Tuwo, saat podcast Tribun Business Forum yang tayang di kanal YouTube Tribun-Timur, Senin (22/12/2025).
Tema podcast "Kesiapan PLN UID Sulselbar Jelang Natal dan Tahun Baru".
Podcast dipandu host Fiorena Jieretno.
Berikut hasil wawancara Ambo Tuwo yang dipandu host Fiorena Jieretno:
Fioerena: Bagaimana kisah atau jenjang karirnya sampai bisa menduduki posisi senior manajer keuangan komunikasi dan umum dari PLN UID Sulselrabar?
Ambo Tuwo: Saya memulai karir di PLN tahun 2002 setelah selesai kuliah. Sebelum di Makassar, saya bertugas di Unit Induk Distribusi Riau dan Kepulauan Riau, jabatannya sama.
Meskipun demikian, ia bisa disebut lahir dan besar di Makassar. Sebelum ke Riau, ia adalah manajer Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan Parepare.
Ia juga pernah tugas di Pinrang dengan jabatan yang sama yaitu Manajer UP3.
Fiorena: Posisi awalnya ketika baru bergabung di PLN?
Ambo Tuwo: Saya pernah menjadi manajer pemasaran. Jadi PLN itu adalah perusahaan yang terbuka untuk seluruh jurusan. Heheh mungkin seperti itu.
Fiorena: Berarti tidak menutup walaupun dari sarjana apa? ini mungkin bisa menjadi motivasi buat teman-teman.
Ambo Tuwo: itu bentuk dari pengayaan tugas sebenarnya. Bentuk dari pengayaan tugas sehingga kita siap di manapun. Pengayaan tugas oleh korporasi membuka banyak peluang bagi semua rekrutmen menduduki posisi strategis di perusahaan.
Fiorena: Apa nilai-nilai yang dipegang oleh bapak sehingga tetap berada di PLN?
Ambo Tuwo: Overall PLN itu tempat yang menyenangkan untuk bekerja. Kemudian kesempatan karir terbuka luas dan yang lebih penting lagi ada value yang kita pegang.
Selain kita bekerja mencari nafkah, ternyata perasaan dibutuhkan, itu penting banget. Itu yang membuat sebagian besar kami bertahan di PLN.
Fiorena: Waktu 23 tahun itu bukan waktu yang singkat, pasti banyak tantangan yang dilalui Pak Ambo. Bisa disampaikan apa-apa saja tantangan yang dilalui selama ini?
Ambo Tuwo: Tantangan penugasan di PLN itu benar bervariasi kadang memicu adrenalin. Jadi tadi saya bilang ada proses pengayaan. Tiba-tiba kita dipost ke suatu tempat yang mungkin agak jauh dari background kita. Wah, itu luar biasa.
Misalnya akuntan itu jago menghitung, ya.Tapi kalau tiba-tiba disuruh meng-handle komunikasi itu kan jauh berbeda. Tapi itu juga menyenangkan. Beda lagi kalau kita di posko operasional. Dibutuhkan strategi, pragmatis, itu sangat luar biasa menurut saya.
Fiorena: Wilayah paling jauh yang sudah pernah diberi amanah di mana Pak?
Ambo Tuwo: Sejauh ini yang paling jauh itu Riau dan Kepri karena sebelumnya saya berputar di Sulawesi, pernah tugas di Kendari, Bone, Pinrang, ParePare.
Daerah Riau yang paling utara itu, dekat dengan laut Cina Selatan dan laut Natuna.
Fiorena: Bagaimana jika dalam tanda kutip dibandingkan karakter orang Sulawesi dengan orang luar Sulawesi sejauh bapak bertugas?
Ambo Tuwo: Tetu tantangan karakter, tantangan budaya. Satu yang bisa kita pegang, jadi orang baik saja cukup. Meskipun ada perbedaan masyarakat, budaya, tapI value yang kita pegang tetap sama rasanya itu bisa menjadi bekal kita di mana saja.
Fiorena: Apa perbedaan signifikan karakteristik dari pelanggan PLN UID Sulselrabar?
Ambo Tuwo: Makassar kan, Sulawesi Selatan mungkin terkenal di luar sedikit lebih solid karakternya. Tapi itu juga menjadi nilai bagi kita, treatmentnya tentu berbeda. Karakter yang solid dengan karakter yang biasa-biasa saja kembali dari kita. Leadership kita seperti apa, tentu kita harus menyesuaikan.
Fiorena: Kalau sekarang jabatannya ini selaku senior manajer keuangan komunikasi dan umum, ini sebenarnya tupoksinya atau perannya seperti apa?
Ambo Tuwo: Tupoksi tidak jauh dari sebutan jabatannya. Keuangan ngurusin hal-hal yang terkait dengan keuangan, mulai dari perencanaan sampai dengan eksekusi. Kemudian kawan-kawan seperti Mas Ruli di komunikasi itu ngurusin stakeholder, ngurusin bagaimana menjalin relasi dengan media, bagaimana menyusun apa bahan-bahan komunikasi terkait dengan perusahaan ke pihak eksternal.
Kemudian kalau general affair ngurusin rumah tangga, ngurusin bagian umum, dan bagian lain yang tidak diurusi orang lain.
Fiorena: Sudah berapa lama pak di jabatan saat ini?
Ambo Tuwo: Di Makassar, saya sudah 18 tahun.
Fiorena: apakah ada dinamika sampai penghujung akhir tahun ini?
Ambo Tuwo: Makassar selow-selow saja. Keandalan layanan tetap terjaga sampai akhir Desember.
Fiorena: Berbicara keandalan, bagaimana kesiapan dari PLN UID Sulserabar menjelang Nataru?
Ambo Tuwo: Pertama-tama tentu kita di luar event nataru secara umum kondisi sistem kita alhamdulillah aman. Ada tiga sistem besar di kita. Ada yang namanya sistem Sulawesi bagian selatan.
Ini sistem besar yang membentang dari ujung selatan Sulawesi Tengah sampai ke ujung selatan Sulawesi Selatan. Ini menghubungkan pembangkit-pembangkit besar yang ada di Sulawesi Tengah sampai ke tadi ujung selatan di Jeneponto.
Alhamdulillah cukup pasukan saat ini di angka daya mampu kita di 2.200 MW. Bebannya sekitar 1700. Jadi ada spare sekitar 400 untuk sistem besar ini. Alhamdulillah mudah-mudahan sampai dengan Nataru ini tidak ada gangguan berarti.
Untuk sistem lainnya sistem Bau-bau juga kondisinya normal.
Fiorena: Berarti kalau ada sedikit kendala mungkin dari segi cuaca atau musim bagaimana strategi penanganannya?
Ambo Tuwo: Kendala cuaca tentu kita selalu siap. Setiap tahun situasi ini kita hadapi, kawan-kawan tentu sudah jauh bersiap dari sisi personil, peralatan, sumber daya, insyaallah kita siap menghadapi, situasi yang mungkin kita juga hadapi di tahun-tahun sebelumnya.
Fiorena: Adakah personil yang diturunkan bertugas selama 24 jam atau mungkin 24/7?
Ambo Tuwo: Tahun ini kita ada 79 posko nataru tersebar di tiga provinsi, terus personil yang kita kerahkan ada 2.500 secara keseluruhan bergantian.
Fiorena: Sejak kapan disiagakan?
Ambo Tuwo: Sejak 15 Desember kita siap sampai nanti tanggal 8 Januari.
Fiorena: Kita bahas soal SPKLU, ada berapa sekarang di wilayah kerja Sulselrabar?
Ambo Tuwo: Nah sekarang ini ada total 65 SPKLU. Insyaallah itu cukup mendukung kenyamanan tribuners yang sudah memiliki EV atau electric vehicles untuk menjajal daerah selatan.
Fiorena: Kalau berbicara tentang bagaimana kesiapan Nataru apakah ada pemetaan wilayah yang mungkin rawan atau juga mungkin berpotensi ada gangguan?
Ambo Tuwo: Kami setiap tahun melakukan kunjungan ke gereja-gereja, kita periksa kelistrikan secara gratis. Sehingga pada saat perayaan tidak ada masalah. Kita siapkan backup ganset, kita siapkan UPS, kita inginkan perayaan nataru bisa berjalan dengan baik.
Fiorena: Itu tadi Natal pak, bagaimana dengan persiapan PLN pada malam tahun baru terutama perhotelan yang ramai?
Ambo Tuwo: Kalau pusat perayaan tahun baru pasti natal lepas, beberapa hari kemudian kan tahun baru, masuk tuh. Apalagi puncaknya mungkin malam tanggal 31. Kita tetap berkoordinasi dengan pemerintah setempat, kira-kira di mana pusat kegiatan pasti kita amankan. Insyaallah kita amankan.
Pokoknya kalau kalau ada keramaian yang diperbolehkan kita berkoordinasi dengan pemerintah setempat kemudian kita backup dengan personil peralatan yang dibutuhkan.
Fiorena: Kalau bandara, pelabuhan, rumah sakit gimana, Pak?
Ambo Tuwo: Ah, itu defult sih sebenarnya tidak boleh terganggu kan di luar Nataru ataupun Nataru enggak boleh tergganggu. Itu selalu selalu kita kita perhatikan, prioritas tinggi.
Fiorena: Katanya jika masyarakat mau mengadukan masalah kelistrikan biasa mengadukan ke PLN Mobile, bisa dijelaskan pak?
Ambo Tuwo: Semua semua fitur ada di situ. Sekarang fitur-fitur tambahan bisa ngurus internet mobile. Terus bisa juga ngurus layanan satu pintu. Jadi kalau proses pelayanan kelistrikan melibatkan beberapa pihak, sekarang satu aja. Pilih layanan satu pintu di PLN Mobile.
Fiorena: Apa mungkin pesan-pesan buat para tribuners yang menggunakan layanan dari PLN? mungkin hemat energi atau mungkin mengecek instalasinya.
Ambo Tuwo: Yang pertama untuk layanan kelistrikan, mohon tribuners bisa memanfaatkan secara maksimal layanan kami di PLN Mobile.
Itu adalah layanan tanpa batas sebenarnya. Jadi di mana pun berada di seluruh dunia asal bisa ngakses internet bisa pesan layanan kelistrikan dari PN Mobile.
Jadi kami berharap ini bisa ikut didiseminasi oleh seluruh pelanggan PLN, tokoh-tokoh masyarakat agar semua ini merata, semua bisa nginstall PLN Mobile.
Kedua terima kasih mempercayakan layanan kelistrikan Bapak dan Ibu ke PLN. Kami pasti berusaha agar seluruh kebutuhan itu bisa dipenuhi.
Jadi jangan ragu kalau ada kebutuhan listrik silakan lewat PLN Mobile. Itu pasang baru atau gangguan pengaduan silakan lakukan di situ.
Fiorena: Sejauh ini gimana testimoni dari para pelanggan dengan hadirnya inovasi PLN Mobile?
Ambo Tuwo: Testimoni positif. Kalau secara overall bisa dilihat dari rating dari bintang PLN mobile yang terus bertahan di 4,8 dan 4,9.