TRIBUNBANYUMAS.COM, PURWOKERTO - Bupati Banyumas, Sadewo Tri Lastiono melantik dan mengambil sumpah jabatan 85 pejabat administrasi dan fungsional di lingkungan Pemerintah Kabupaten Banyumas.
Pelantikan digelar di Pendopo Si Panji Purwokerto, Selasa (23/12/2025), dan menjadi momentum penyegaran birokrasi sekaligus penegasan tuntutan kinerja aparatur sipil negara di Banyumas.
Kepala BKPSDM Kabupaten Banyumas, Eko Prijanto, menjelaskan dari total 85 pejabat yang dilantik, sebanyak 15 orang merupakan pejabat administrasi atau struktural, sementara 70 lainnya adalah pejabat fungsional.
"Harapannya dengan pelantikan hari ini, akan membawa angin segar bagi birokrasi di Pemerintah Kabupaten Banyumas," ujar Eko kepada Tribunbanyumas.com.
Dalam arahannya, Bupati Sadewo langsung menekankan pentingnya adaptasi cepat bagi para pejabat yang baru dilantik.
Ia meminta agar seluruh pejabat segera memahami peran, tugas, serta target kinerja yang melekat pada jabatan masing-masing.
Menurutnya, tidak ada waktu beradaptasi terlalu lama karena target-target organisasi harus segera dikejar dan direalisasikan.
"Kenali cepat lingkungan kerja, bangun komunikasi yang baik dengan atasan, rekan kerja, dan bawahan, serta pastikan seluruh tim bergerak dalam satu irama," tegas Sadewo.
Sadewo juga menyoroti kondisi keuangan pemerintah yang saat ini berada dalam fase efisiensi anggaran.
Dengan ruang fiskal yang terbatas, aparatur dituntut lebih bijak, selektif, dan kreatif dalam mengelola sumber daya.
Baca juga: Siswi SMK Wanayasa Buang Jasad Bayinya di Plafon Kamar Mandi Sekolah
Meski demikian, ia menegaskan efisiensi tidak boleh dijadikan alasan menurunkan semangat maupun kualitas kinerja.
"Saya tegaskan, efisiensi anggaran tidak boleh dijadikan alasan mengendorkan semangat dan menurunkan kinerja," ucapnya.
Menurut Sadewo, justru dalam kondisi keterbatasan inilah kualitas aparatur diuji, terutama dalam menghadirkan solusi dan inovasi yang berdampak langsung bagi masyarakat.
Ia berharap para pejabat terlantik mampu membaca tantangan sebagai peluang serta menghadirkan inovasi-inovasi cerdas agar pelayanan publik tetap berjalan optimal.
"Inovasi tidak selalu harus mahal dan rumit.
Inovasi bisa dimulai dari cara kerja yang lebih sederhana, proses yang lebih cepat, koordinasi yang lebih efektif, serta pemanfaatan teknologi informasi secara optimal," tuturnya.
Lebih lanjut, Sadewo mengingatkan orientasi utama seluruh jabatan tetaplah pelayanan publik.
Apa pun posisi yang diemban, tujuannya bermuara pada peningkatan kesejahteraan dan kualitas hidup masyarakat Banyumas.
"Saya percaya, dengan SDM aparatur yang berkualitas dan berkomitmen, Banyumas akan mampu terus melangkah maju meskipun dihadapkan pada berbagai tantangan," jelasnya.
Dalam pelantikan tersebut, turut dilantik tiga camat, yakni Camat Purwokerto Selatan Andiono, Camat Patikraja Nugroho Fidya Nuraiska, dan Camat Baturraden Bangkut Angga Barokah. (jti)