Profil Donna Fabiola, Selebgram yang Ditangkap karena Diduga Bandar Narkoba di Bali
Mia Della Vita December 25, 2025 01:34 AM

Grid.ID- Profil Donna Fabiola mendadak menjadi perhatian publik setelah ditangkap aparat kepolisian terkait kasus peredaran narkoba di Bali. Sosok yang dikenal sebagai selebgram ini disebut terlibat langsung dalam rencana distribusi kokain dan MDMA.

Kasus tersebut mencuat karena diduga berkaitan dengan perhelatan musik internasional Djakarta Warehouse Project (DWP) 2025. Sebelum terseret perkara hukum, Donna Fabiola dikenal aktif di media sosial dan dunia hiburan.

Jejak digitalnya menunjukkan aktivitas sebagai model dan pemeran FTV. Berikut ulasan lengkap profil Donna Fabiola, sebagaimana dihimpun dari Tribunnewsmaker.com dan Tribun Sumsel, Rabu (24/12/2025).

Profil Donna Fabiola

Dalam dunia maya, profil Donna Fabiola dikenal melalui akun Instagram @donnafabbiola_166. Akun tersebut tercatat memiliki lebih dari 29.000 pengikut sebelum kasus hukum ini mencuat.

Melalui media sosial, Donna kerap membagikan potret keseharian dan aktivitas pribadinya. Popularitasnya sebagai selebgram membuat namanya cukup dikenal, meski tidak berada di jajaran figur publik arus utama. Kehadirannya di Instagram menjadi salah satu pintu masuk publik mengenal sosok Donna Fabiola.

Menilik rekam jejak di dunia hiburan, profil Donna Fabiola menunjukkan bahwa ia sempat terlibat dalam produksi televisi. Dalam unggahan lawas pada 13 Desember 2017, Donna membagikan foto dirinya saat bermain peran dalam FTV Indosiar berjudul Berkah Sholat Dhuha.

Selain berakting, ia juga tercatat beberapa kali tampil sebagai model iklan. Produk yang pernah dibintanginya antara lain pasta gigi, mayones, hingga susu khusus anak-anak. Aktivitas ini memperlihatkan keterlibatan Donna di industri hiburan dan periklanan.

Dari sisi pergaulan, profil Donna Fabiola juga memperlihatkan kedekatan dengan sejumlah figur publik. Ia diketahui mengenal Sarita Abdul Mukti, mantan istri pengusaha Faisal Harris.

Kedekatan tersebut terlihat dari unggahan Donna pada 17 Desember 2017, saat ia berfoto bersama dua perempuan, salah satunya Sarita. Unggahan ini sempat menjadi perhatian warganet karena menunjukkan lingkar pertemanan Donna di kalangan publik figur.

Kehidupan pribadi Donna juga kerap tersirat dari unggahan media sosialnya. Berdasarkan unggahan pada 26 Maret 2024, Donna Fabiola diduga telah menikah dan memiliki seorang anak.

Dalam unggahan tersebut, Donna mengucapkan selamat ulang tahun kepada suaminya dengan menandai akun @tigrandenre. Kepolisian kemudian menyebut bahwa Donna dan suaminya sama-sama diduga terlibat dalam jaringan peredaran narkoba. Nama sang suami turut dikaitkan dalam pengembangan kasus yang sedang ditangani aparat.

Di luar aktivitas hiburan dan kehidupan keluarga, profil Donna Fabiola juga menggambarkan sisi personal lainnya. Donna dikenal sebagai pecinta hewan, khususnya anjing.

Ia kerap membagikan kebersamaannya dengan anjing peliharaan bernama Ulua yang berjenis French Bulldog. Unggahan-unggahan tersebut memperlihatkan keseharian Donna sebelum kasus hukum menjeratnya.

Perhatian publik terhadap profil Donna Fabiola semakin besar setelah ia resmi diamankan Bareskrim Polri. Berdasarkan keterangan kepolisian, Donna Fabiola ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus peredaran narkoba.

Ia diduga berperan sebagai bandar narkotika dan terlibat langsung dalam distribusi kokain serta MDMA di wilayah Bali. Penangkapan tersebut dilakukan menjelang acara Djakarta Warehouse Project (DWP) yang berlangsung pada 12–14 Desember 2025 di Garuda Wisnu Kencana (GWK).

Kasus ini menempatkan Donna sebagai salah satu figur utama dalam jaringan yang diungkap aparat. Direktur Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri Brigjen Eko Hadi Santoso mengungkap bahwa Donna ditangkap bersama 17 tersangka lainnya. Narkoba yang diamankan disebut rencananya akan diedarkan selama gelaran DWP 2025.

Fakta ini membuat profil Donna Fabiola tidak lagi hanya dikenal sebagai selebgram dan model iklan, tetapi juga sebagai tersangka dalam kasus narkotika berskala besar. Hingga kini, kepolisian masih terus mengembangkan kasus tersebut untuk mengungkap jaringan yang lebih luas.

© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.