TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Kota Padang menjadi tujuan utama perjalanan wisatawan nusantara di Sumatera Barat selama Oktober 2025. 

Dicuplik pada Kamis (25/12/2025) dari Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sumatera Barat mencatat jumlah perjalanan wisatawan domestik dengan tujuan Kota Padang mencapai 442.011 perjalanan. 

Angka ini menjadi yang tertinggi dibandingkan kabupaten dan kota lain di Sumatera Barat pada periode yang sama.

Capaian tersebut menegaskan posisi Kota Padang sebagai pusat pergerakan wisatawan nusantara di Sumatera Barat.

Dari total 1.661.426 perjalanan wisatawan nusantara yang tercatat sepanjang Oktober 2025, lebih dari seperempatnya menjadikan Kota Padang sebagai tujuan utama.

Baca juga: Hadapi Lonjakan Mobilitas Libur Natal dan Tahun Baru, Pertamina Siagakan Satgas Nataru di Sumbar

Posisi ini ditopang oleh peran Padang sebagai ibu kota provinsi, pusat layanan transportasi, serta pintu masuk utama ke berbagai destinasi unggulan di Sumatera Barat.

Selain Kota Padang, daerah tujuan perjalanan wisatawan nusantara lainnya yang mencatat angka cukup tinggi adalah Kabupaten Agam dengan 144.745 perjalanan, disusul Kota Bukittinggi sebanyak 122.140 perjalanan.

Kabupaten Solok dan Padang Pariaman juga masuk dalam lima besar tujuan perjalanan wisatawan domestik selama Oktober 2025.

Meski tetap menjadi tujuan utama, jumlah perjalanan wisatawan nusantara ke Kota Padang pada Oktober 2025 mengalami penurunan secara bulanan dibandingkan September 2025.

Baca juga: Sebanyak 1.316 PPPK Dharmasraya Terima SK, Pj Sekda Tekankan Kedisiplinan dan Integritas

Namun secara tahunan, jumlah perjalanan ke Kota Padang masih menunjukkan pertumbuhan jika dibandingkan dengan Oktober 2024.

BPS menjelaskan, perjalanan wisatawan nusantara mencakup seluruh aktivitas perjalanan penduduk Indonesia ke luar lingkungan tempat tinggal sehari-hari dengan tujuan rekreasi, kunjungan keluarga, kegiatan sosial, maupun keperluan lain di luar pekerjaan rutin.

Dengan definisi tersebut, tingginya angka perjalanan ke Kota Padang mencerminkan kuatnya aktivitas mobilitas domestik menuju wilayah ini.

Kota Padang dikenal memiliki beragam daya tarik wisata, mulai dari wisata pantai, kuliner khas Minangkabau, hingga destinasi sejarah dan budaya.

Selain itu, keberadaan Bandara Internasional Minangkabau sebagai pintu masuk utama Sumatera Barat turut memperkuat peran Padang sebagai simpul perjalanan wisatawan.

Data BPS juga mencatat bahwa secara keseluruhan, perjalanan wisatawan nusantara ke Sumatera Barat pada Oktober 2025 mencapai lebih dari 1,66 juta perjalanan.

Baca juga: Waspada Cuaca Ekstrem Sumbar Hari Ini: Hujan Lebat dan Angin Kencang di Wilayah Berikut

Angka tersebut menunjukkan pergerakan wisata domestik yang tetap tinggi, meskipun terjadi fluktuasi dibandingkan bulan sebelumnya.

Selain pergerakan wisatawan, indikator pariwisata lainnya seperti tingkat penghunian kamar hotel dan rata-rata lama menginap juga menjadi bagian dari gambaran aktivitas pariwisata di Sumatera Barat.

Tingkat penghunian kamar hotel berbintang pada Oktober 2025 tercatat sebesar 47,15 persen, sementara rata-rata lama menginap tamu berada di angka 1,32 malam.

Dengan jumlah perjalanan wisatawan nusantara yang tertinggi di Sumatera Barat, Kota Padang tetap memegang peranan strategis dalam pergerakan pariwisata regional.

Data ini sekaligus menjadi potret dinamika wisata domestik yang berpusat di ibu kota provinsi sepanjang Oktober 2025.(*)