SURYA.CO.ID, NGANJUK - Seorang remaja berinisial AMA (17), warga Desa Jambi, Kecamatan Baron, Kabupaten Nganjuk diduga terpeleset dan terjatuh ke dalam Sungai Widas di Desa Karangsemi, Kecamatan Gondang, Jumat (26/12/2025).
Korban langsung hanyut dan menghilang di bawah aliran sungai. Dari keterangan beberapa saksi, AMA saat itu sedang bermain di bantaran sungai bersama empat temannya.
"Kemudian korban dan temannya berniat mandi di sungai itu," kata Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Nganjuk, Purwo Hadi Setiyo Wicaksono.
Namun sebelum juga rencananya itu terlaksana, AMA tiba-tiba terpeleset dan tercebur ke dalam sungai. "Saat itu arus Sungai Widas sedang deras. Karena derasnya arus, korban tidak mampu menyelamatkan diri dan akhirnya terseret," kata Purwo.
Melihat AMA hanyut, keempat kawannya berupaya menolong. Sayangnya, mereka tidak bisa menjangkau AMA. "Setelah itu, teman korban bergegas meminta pertolongan warga sekitar," jelasnya.
Saat beberapa warga datang ke lokasi, AMA sudah tidak terlihat di permukaan sungai. Arus sungai dengan cepat melahap tubuh AMA. "Peristiwa ini dilaporkan ke pihak desa, polisi, dan BPBD," terangnya.
BPBD pun melaksanakan assessment di lokasi tenggelamnya AMA dan rencananya pencarian bakal dilaksanakan, Sabtu (27/12/2025) besok karena saat ini cuaca tidak mendukung. Awan mendung disertai hujan mengguyur wilayah Kabupaten Nganjuk.
Purwo mengatakan, assessment dilakukan sebagai langkah penanganan awal dan menghimpun kronologi kejadian. "Penanganan awal adalah memantau lokasi kejadian yaitu Sungai Widas di Desa Karangsemi," katanya.
Pihaknya akan menyiapkan keperluan penanganan selanjutnya. Mulai mendirikan posko di Balai Desa Karangsemi, pengerahan personel, dan mengirim perlengkapan pencarian seperti perahu karet.
"Termasuk berkoordinasi dengan Basarnas Pos Siaga Bojonegoro. Karena cuaca kurang mendukung, proses pencarian akan dilakukan esok hari," paparnya. ****
