Tim Relawan NTB Distribusikan Bantuan untuk Korban Bencana di Aceh Utara
December 28, 2025 12:55 PM

TRIBUNLOMBOK.COM - Tim Relawan Nusa Tenggara Barat (NTB) untuk misi kemanusiaan bencana Aceh mendistribusikan bantuan bagi penyintas di Desa Simpang Tiga, Kecamatan Langkahan, Aceh Utara, Sabtu (27/12/2025).

Ketua Tim Relawan Tanggap Bencana Dinas Sosial NTB, Lalu Madahan, mengatakan sejumlah barang kebutuhan bagi masyarakat terdampak bencana diperoleh dari Dinas Sosial Aceh, yang bersumber dari donasi untuk didistribusikan ke lokasi yang telah ditentukan.

"Selain penyaluran (dropping) barang kebutuhan, Tagana NTB juga melakukan pemasangan filter air, perbaikan mesin air, dan penyiapan kebutuhan dapur umum," jelas Madahan melalui sambungan telepon dari Aceh, Sabtu (27/12/2025).

Adapun rincian bantuan yang diterima relawan Tagana Dinsos NTB dari Kementerian Sosial melalui Dinsos Aceh meliputi perlengkapan ibadah pria dan wanita, perlengkapan sekolah, pakaian anak dan dewasa, serta perlengkapan mandi sebanyak 600 paket.

Selain itu, terdapat pula bantuan berupa 10 unit kasur, 2 unit penjernih air, 10 unit kids ware, 10 lembar family kit, 5 lembar tenda gulung, dan 10 lembar selimut.

Madahan menjelaskan, distribusi bantuan tersebut baru tersalurkan separuhnya dan dipusatkan di puskesmas setempat yang kini telah difungsikan kembali.

Tim NTB sendiri hanya membawa obat-obatan dan alat kesehatan (alkes) vital secukupnya.

Ia mensyukuri kepercayaan yang diberikan kepada Tim NTB untuk menyalurkan bantuan tersebut. Hal ini memungkinkan tim melakukan pelayanan maksimal di samping tugas utama merevitalisasi puskesmas yang terdampak paling parah di lokasi tersebut.

Saat ini, NTB mengirimkan dua tim relawan berjumlah 11 orang, termasuk dua dokter. Mereka masih bekerja di tengah kondisi pasca-bencana yang serba terbatas, baik dari sisi logistik maupun fasilitas standar.

"Kondisinya masih jauh dari pemulihan. Saat ini distribusi bantuan bagi masyarakat kami prioritaskan di sekitar puskesmas," tuturnya.

Berdasarkan pantauan lapangan, kerusakan akibat bencana belum sepenuhnya tertangani. Oleh karena itu, tim tetap fokus pada pelayanan kesehatan sembari tetap siaga membantu keadaan darurat lainnya.

© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.