Kronologi 1 Keluarga di Situbondo Ditemukan Tewas dengan Luka Sayatan, Kerabat: Dibunuhah Ayah Tiri
December 29, 2025 11:54 AM

TRIBUNBENGKULU.COM - Warga Dusun Watuketu, Desa Demunf, Kecamatan Besuki, Kabupaten Situbondo, Jawa Timur digegerkan dengan penemuan mayat 1 keluarga. 

Naasnya mayat 1 keluarga tersebut penuh dengan luka sayatan dan jasad mereka ditemukan di lokasi terpisah.

Penemuan mayat 1 keluarga tersebut terdiri dari sepasang suami istri yang  berinisial MH (58) dan SS (38) serta anaknya UR (18) pada Minggu (28/12/2025). 

Setelah penemuan mayat tersebut sekitar pukul 10.16 WIB, petugas kepolisian Rsort Situbondo bersama tim medis melakukan evakuasi tiga jenazah dari rumah duka menuju RSUD terdekat. 

Menurut pengakuan kerabat keluarga tersebut, Pangki mengatakan dirinya mengetahui keluarga MH dan SS ditemukan tewas setelah dihubungi tetangganya. 

"Informasinya dibunuh ayah tirinya," ujarnya saat menunggu di ruang jenazah RSU Abdoer Rahem Situbondo.

Untuk memastikan kabar itu, kata Pangki, dirinya sama istrinya mendatangi rumah keponakannya itu.

"Saat saya tiba disana, di rumahnya itu sudah banyak orang," katanya dikutip dari TribunJatim.com, Senin (29/12/2025). 

Setelah itu, lanjutnya, dirinya menghubungi ayah kandung keponakannya yang sedang bekerja di Maluku.

"Ayahnya minta agar saya mengawal jenazah anaknya dan minta dikubur di rumah ayahnya di Kota Timur, Besuki," tukasnya.

Pangki mengaku dirinya mendengar kabar itu sekitar pukul 07.30 WIB dan tidak mengetahui secara pasti siapa yang menemukan pertama kali.

"Saya tidak tahu, karena saya fokus sama keponakannya," ucapnya.

Dikatakan, pihak keluarga berharap jasad keponakan dan kedua orang tuanya itu segera dibawa ke rumah duka untuk dimakamkan.

"Kalau sehari hari saya tidak tahu, karena rumah saya jauh, bahkan saya juga tidak mendengar keluarga sering cekcok," jelasnya.

Luka di Leher

Polisi mengungkap adanya luka di leher korban dugaan pembunuhan di Situbondo, Jawa Timur.

Diketahui, ada tiga korban tewas dalam kejadian ini.

Mereka adalah ayah, ibu, dan anak yang ditemukan dalam kondisi meninggal dunia di dalam rumah yang berada di Dusun Wateketu, Desa Demung, Kecamatan Besuki, Situbondo.

Satreskrim Polres Situbondo telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) di rumah korban pada Minggu (28/12/2025).

Kasat Reskrim Polres Situbondo, AKP Agung Hartawan, menyatakan identitas ketiga korban tewas, yakni Muhammad Hasim (58), asal Pamekasan.

Korban kedua adalah Suningsih (38) yang merupakan istri dan ibu dari korban ketiga, Umi Rahmania (18).

Ibu dan anak itu merupakan warga Desa Demung, Kecamatan Besuki, Kabupaten Situbondo. Mereka ditemukan meninggal di kamar tidur.

"Tiga korban meninggal dunia di dalam rumah, satu di kamar mandi dan dua di kamar tidur," katanya Minggu (28/12/2025).

Ibu dan Anak Ditemukan Luka Sayatan

Berdasarkan hasil penyelidikan, dua korban, yakni ibu dan anak tersebut mengalami luka sayatan bekas senjata tajam di bagian leher.

Namun, sementara ini pihaknya masih menunggu hasil otopsi.

"Kami masih menunggu hasil otopsi, ada luka sayatan," katanya.

Dia juga menegaskan, dalam peristiwa ini tidak ada barang berharga yang hilang.

Sementara ini, sejumlah saksi sedang dipanggil dan dimintai keterangan.

Mereka adalah orang tua dari Suningsih yang rumahnya berdekatan dengan lokasi kejadian dan sekaligus orang yang pertama kali menemukan korban.

Sementara ini, belum diketahui kronologi maupun motif dari peristiwa tersebut. Polres Situbondo masih melakukan penyelidikan.

Kepala Desa Demung Aguk Prayogi membenarkan peristiwa pembunuhan di wilayahnya. Pihaknya juga mendampingi petugas kepolisian saat dilakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). 

Ia mengatakan, ada tiga jenazah yang ditemukan.

"Maaf, tadi masih ikut olah tempat kejadian perkara. Tiga jenazah itu ada Hasyim, bapak tiri, Nia, anak dari Suning," katanya kepada Kompas.com, Minggu (28/12/2025).

 

© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.