TRIBUNJABAR.ID,BANDUNG BARAT - Polisi belum menerima laporan terkait adanya praktik getok parkir khususnya di kawasan wisata baik di Cimahi maupun Kabupaten Bandung Barat (KBB).
Di momen libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) kali ini, polisi telah melakukan pemetaan dan imbauan terkait pengamanan khususnya di titik rawan parkir liar yang berpotensi terjadinya praktik getok parkir.
"Dari hasil pengecekan dan laporan yang kami terima, tidak ditemukan. Alhamdulillah, tidak ada," kata Kapolres Cimahi, AKBP Niko N Adi Putra, di Lembang, Senin (29/12/2025).
Niko mengungkapkan, Polres Cimahi menyiapkan setidaknya 500 personil untuk pengamanan Nataru.
Baik untuk pengaturan lalu lintas hingga pengamanan di objek-objek wisata khususnya di wilayah Lembang.
Sejumlah personil kepolisian juga telah disiapkan untuk melakukan pengecekan secara berkala terhadap titik-titik yang rawan dijadikan parkir liar hingga berpotensi adanya praktik getok parkir.
Baca juga: Jeje Ritchie Ultimatum Pelaku Getok Parkir di Momen Libur Nataru, Polisi Dorong Gunakan Layanan 110
"Kami menganjurkan tidak ada getok parkir. Satgas Gakkum kami libatkan untuk selalu mengecek," ujarnya.
Berkolaborasi dengan petugas Dinas Perhubungan (Dishub), polisi juga telah melakukan imbauan terhadap pengemudi angkot agar tidak berhenti di titik rawan kemacetan seperti Jalan Raya Lembang, Jalan Kolonel Masturi, hingga Jalan Panorama Lembang.
"Untuk angkot, delman, dan kendaraan yang masih parkir di pinggir jalan, kami harapkan tidak boleh," tandasnya.(*)
Laporan Reporter Tribunjabar.id Rahmat Kurniawan