TRIBUN-MEDAN.com - PSMS Medan dijadwalkan bertandang ke markas Persikad Depok pada pekan ke-14 Championship 2025/2026 yang berlangsung Sabtu (3/1/2026).

Laga Persikad vs PSMS Medan digelar di Stadion Merpati, Depok Sabtu (3/1/2026).

Duel nanti dipastikan sengit lantaran kedua tim mengincar poin penuh untuk merangkak naik ke lima besar klasemen Grup A.

PSMS Medan rawan kalah dalam duel nanti. Pasalnya, Persikad Depok punya modal bagus melawan tim Ayam Kinantan.

Persikad sukses meraih kemenangan di markas PSPS Pekanbaru pada pekan ke-13.

Jika tim Ayam Kinantan gagal menang, siap-siap adanya evaluasi terhadap pemain maupun pelatih oleh manajemen.

Baca juga: JADWAL Timnas Indonesia di 2026: Tuan Rumah FIFA Series, hingga Piala AFF di Bulan Juni

Pasalnya, Presiden Klub PSMS, Fendi Jonathan sudah memberikan peringatan terhadap tim asuhan Kas Hartadi untuk menang dua laga ke depan melawan Sriwijaya FC dan Persikad.

Kemenangan pertama sudah diraih PSMS atas Sriwijaya FC. PSMS menang dengan skor 3-1.

Laga kedua nanti diharapkan meraih hasil yang sama saat melawan Sriwijaya FC.

"Kita akan segera lakukan evaluasi. Dua pertandingan ke depan menjadi penilaian terakhir," kata Fendi Jonathan sebelum laga Sriwijaya FC.

Fendi juga mengatakan  dua laga ke depan akan menjadi penilaian terakhir sambil melihat sikap seorang pemain.

"Penilaian bukan hanya di dalam lapangan saja, tetapi juga sikap kedisiplinan dan atitudenya sebagai seorang pemain pro," tegas Fendi.

Baca juga: Putra Sulung Kas Hartadi Perkuat Sriwijaya Lawan PSMS

Sebutnya, dengan adanya evaluasi tegas yang dilakukan menejemen ini mampu membangkitkan PSMS Medan.

"Kita berharap dengan adanya evluasi yang terukur, PSMS harusnya mampu mencapai hasil yang lebih maksimal," jelasnya. 

Pelatih PSMS Medan, Kas Hartadi, menilai Persikad Depok sebagai tim yang memiliki kualitas dan tidak bisa dipandang sebelah mata.

Kas Hartadi mengingatkan anak asuhnya untuk tampil lebih fokus dan disiplin sepanjang pertandingan.

"Depok tim yang bagus. Mereka bisa meraih tiga poin saat menghadapi PSPS dan itu menunjukkan kualitas mereka. Jadi kami harus lebih fokus dan konsentrasi untuk menghadapi mereka," ujar Kas Hartadi kepada Tribun Medan melalui seluler, Senin (29/12).

Menurut Kas, salah satu kekuatan utama Persikad Depok terletak pada skema serangan balik yang cepat dan berbahaya.

Baca juga: JADWAL Siaran Liga Spanyol Pekan Ini: Barcelona Dapat Lawan Mudah, Real Madrid Vs Real Betis

Oleh karena itu, PSMS Medan dituntut untuk tampil disiplin dan mampu mengantisipasi pola permainan tersebut.

"Counter attack mereka bagus, itu yang harus kami antisipasi. Kami tidak boleh lengah,” katanya. 

Perbaiki Posisi

Selain faktor balas dendam, laga ini juga memiliki arti penting bagi PSMS Medan yang saat ini tengah berjuang memperbaiki posisi di klasemen sementara Grup 1 Pegadaian Championship musim 2025/2026.

Hingga pekan ke-13, PSMS Medan berada di peringkat ketujuh dengan koleksi 17 poin, hasil dari empat kemenangan, lima hasil imbang, dan empat kali menelan kekalahan.

Sementara itu, Persikad Depok berada satu tingkat di atas PSMS Medan dengan raihan 18 poin. Tim asal Jawa Barat tersebut mencatatkan lima kemenangan, tiga hasil imbang, dan lima kekalahan dari jumlah pertandingan yang sama.

Kas Hartadi juga menyoroti perubahan di kubu Persikad Depok. Saat pertemuan pertama, Persikad masih ditangani oleh Ridwan Saragih. Kini, tim berjuluk Serigala Margonda tersebut dilatih oleh Achmad Zulkifli, yang dinilai membawa perubahan pada gaya permainan tim.

"Pastinya ada perbedaan dengan gaya permainannya sekarang. Kami harus benar-benar siap karena mereka juga sudah berkembang dibandingkan putaran pertama," pungkas Kas Hartadi.

Tidak Ada Libur

PSMS yang baru saja menang dari Sriwijaya FC, langsung mengalihkan fokus ke laga lanjutan kompetisi Pegadaian Championship musim 2025/2026 dengan melakukan persiapan tanpa jeda.

Demi menjaga kondisi dan ritme permainan tim, rombongan PSMS Medan bahkan direncanakan langsung bertolak menuju Depok tanpa memberikan waktu libur kepada para pemain.

Kas Hartadi, menegaskan bahwa keputusan untuk tetap menggelar latihan secara intens diambil demi menjaga konsistensi performa tim, terutama karena laga berikutnya kembali dimainkan di kandang lawan.

“Kami tidak ada libur sama sekali. Sampai pertandingan nanti, kita tetap latihan. Bahkan besok sudah langsung latihan lagi dan itu kita jalani terus sampai menjelang pertandingan.

Jadi memang tidak ada waktu libur karena kita ingin menjaga kondisi fisik, mental, dan fokus pemain tetap terjaga,” ujar Kas Hartadi dengan nada tegas.

Pelatih berpengalaman tersebut juga memastikan bahwa komposisi pemain PSMS Medan tidak akan mengalami perubahan signifikan, karena menurutnya penampilan tim saat menghadapi Sriwijaya FC sudah menunjukkan progres positif.

“Komposisi pemain masih tetap sama seperti saat melawan Sriwijaya FC. Kita tidak ada perubahan pemain, tapi tentu saja ada beberapa hal yang harus kita evaluasi dan perbaiki. Semua lini perlu ditingkatkan lagi, apalagi ini laga away, jadi mulai dari penjaga gawang, lini belakang, tengah, sampai lini depan harus lebih solid dan kompak,” jelasnya.

Lebih lanjut, Kas Hartadi menekankan pentingnya menjaga semangat juang dan konsentrasi penuh para pemain, mengingat Persikad Depok diprediksi akan tampil ngotot saat bermain di kandang sendiri.

“Saya berharap seluruh pemain bisa terus siap, tetap semangat, fokus, dan konsentrasi penuh dalam menghadapi Persikad Depok. Kita tidak boleh lengah sedikit pun karena pertandingan tandang selalu punya tantangan tersendiri, baik dari tekanan suporter maupun karakter permainan lawan,” katanya.

Terkait kondisi pemain pascalaga kontra Sriwijaya FC, Kas Hartadi menyebut secara umum skuat PSMS Medan berada dalam kondisi aman.

Barata Diragukan

Gelandang serang PSMS Meda, Vitor Barata diragukan tampil melawan Persikad Depok.

Pelatih PSMS, Kas Hartadi mengungkapkan bahwa Barata sempat mengalami cedera ringan di penghujung pertandingan saat melawan Sriwijaya FC.

“Secara keseluruhan kondisi pemain aman. Cuma Barata saja yang kemarin mengalami cedera sedikit. Itu terjadi karena benturan di sekitar 10 menit terakhir pertandingan. Sekarang masih kita pantau dan masih dalam pemeriksaan tim dokter, jadi kita belum bisa memastikan kondisinya seperti apa,” tutup Kas Hartadi.

Dengan persiapan tanpa libur dan fokus penuh pada laga berikutnya, PSMS Medan berharap mampu kembali meraih hasil positif saat menghadapi Persikad Depok demi menjaga posisi dan peluang bersaing di kompetisi Pegadaian Championship musim ini.

Seperti diketahui sebelumnya, PSMS Medan kini berada di posisi ketujuh klasemen sementara dengan koleksi 17 poin, setelah meraih kemenangan atas Sriwijaya FC. Dari 13 pertandingan, Ayam Kinantan mencatatkan empat kemenangan, lima hasil imbang, dan empat kekalahan.

(tribun-medan.com)

Jadwal Championship 2025-2026 Pekan 14

Sabtu (03/01/2025) 

Pukul 15.30 WIB

- FC Bekasi City vs Persiraja Banca Aceh

- Persikad Depok vs PSMS Medan

Pukul 19.00 WIB

- Persekat Tegal vs Sumsel United

- PSIS Semarang vs Persipal Palu

Minggu (04/01/2025) 

Pukul 13.30 WIB

- Persipura Jayapura vs Deltras FC

Pukul 15.30 WIB

- Adhyaksa FC vs Garudayaksa FC

- Sriwijaya FC vs PSPS Pekanbaru

Pukul 19.00 WIB

- Persela Lamongan vs Persiba Balikpapan

Senin (05/01/2025) 

Pukul 15.30 WIB

- Barito Putera vs Persiku Kudus

- Kendal Tornado FC vs PSS Sleman

Klasemen Championship Terbaru 

Grup Barat

1. Garudayaksa FC: 13 | 28-8 | 28 poin

2. Adhyaksa FC: 13 | 24-16 | 23

3. Sumsel United: 13 | 18-15 | 23

4. Persiraja Banda Aceh: 13 | 21-15 | 19

5. FC Bekasi City: 13 | 15-11 | 19

6. Persikad Depok: 13 | 20-21 | 18

7. PSMS Medan: 13 | 17-15 | 17

8. PSPS Pekanbaru: 13 | 17-25 | 14

9. Persekat Tegal: 13 | 9-18 | 13

10. Sriwijaya FC: 13 | 11-33 | 2

(Tribun-Medan.com)