LINGGA, TRIBUNBATAM.id - Kapolres Lingga AKBP Dr. Pahala Martua Nababan, S.H., S.I.K., M.H., membeberkan sejumlah capaian kinerja serta penanganan kasus yang dilakukan jajarannya sepanjang tahun 2025.
Hal tersebut disampaikan Kapolres Lingga saat memimpin langsung kegiatan Rilis Akhir Tahun 2025 Polres Lingga, yang berlangsung di Ruang Rupatama Mapolres Lingga, Senin (30/12/2025).
Kegiatan ini turut dihadiri Pejabat Utama (PJU) Polres Lingga serta insan media.
Pahala menyampaikan, rilis akhir tahun merupakan bentuk pertanggungjawaban Polres Lingga kepada masyarakat, atas pelaksanaan tugas kepolisian selama 2025.
Mulai dari pemeliharaan keamanan dan ketertiban masyarakat (harkamtibmas), penegakan hukum, hingga pelayanan publik, dengan mengungkap sebanyak 18 kasus menonjol.
Di bidang lalu lintas, Kapolres Lingga menjelaskan, angka kecelakaan lalu lintas mengalami kenaikan dari 23 kejadian pada 2024 menjadi 25 kejadian pada 2025 atau naik sekitar 9 persen.
Dalam peristiwa kecelakaan tersebut, ada satu orang meninggal dunia meski sempat ditangani pihak medis, saat lakalantas tunggal di Desa Berindat, usai menabrak pohon.
Sementara itu, jumlah korban luka berat tercatat meningkat dari 24 orang menjadi 27 orang atau naik 13 persen.
Adapun korban luka ringan mengalami penurunan dari 10 orang menjadi 6 orang atau turun 40 persen.
Dari sisi kerugian materiil, terjadi penurunan dari Rp14 juta pada 2024 menjadi Rp12.150.000 pada 2025 atau turun sekitar 14 persen.
Pada bidang reserse kriminal, AKBP Pahala Martua Nababan menyebutkan jumlah tindak pidana sepanjang 2025 mencapai 45 kasus, meningkat enam kasus dibandingkan tahun 2024 yang berjumlah 39 kasus.
"Untuk penyelesaian perkara, Polres Lingga mencatat peningkatan dari 44 kasus pada 2024 menjadi 46 kasus pada 2025, dengan rata-rata penyelesaian tindak pidana mencapai 102 persen," ujarnya.
Selain capaian penegakan hukum, Polres Lingga juga berhasil meraih penghargaan nilai IKPA 100, dari Kementerian Keuangan melalui Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPB) sebagai bentuk apresiasi atas kinerja pelaksanaan anggaran dan hasil spending review.
Polres Lingga juga menghadirkan terobosan kreatif berupa kegiatan “Sambang Duka”, yakni kehadiran personel Polres Lingga dalam prosesi pemakaman warga yang meninggal dunia.
"Sepanjang tahun 2025, kegiatan ini telah dilaksanakan sebanyak 50 kali di wilayah Dabo Singkep," sebut Kapolres Lingga ini.
Selain itu, Polres Lingga juga menyalurkan bantuan sosial kepada masyarakat yang membutuhkan, sebanyak 104 kali selama tahun 2025 di wilayah Kabupaten Lingga.
Pada kesempatan tersebut, Kapolres Lingga menegaskan komitmen jajarannya untuk terus memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
“Rilis akhir tahun ini merupakan bentuk transparansi dan akuntabilitas Polres Lingga kepada masyarakat atas kinerja yang telah kami laksanakan sepanjang tahun 2025. Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan, penegakan hukum, serta pemeliharaan kamtibmas dengan dukungan seluruh elemen masyarakat,” tegasnya.
Pahala juga berharap sinergi dan dukungan dari seluruh elemen masyarakat serta para pemangku kepentingan dapat terus terjalin, guna mewujudkan Kabupaten Lingga yang aman, tertib, dan kondusif di tahun-tahun mendatang.
(Tribunbatam.id/Febriyuanda)
