TRIBUNMANADO.CO.ID - Identitas nama korban kecelakaan maut di Jalan AA Maramis, Manado, Sulawesi Utara (Sulut) pada Kamis 19 September 2024.

Hal ini berdasarkan keterangan Kasatlantas Polresta Manado, Kompol Yulfa Irawati.

Korban meninggal diketahui bernama Yonsep.

Yonsep asal Lolak, Bolmong, Sulawesi Utara.

Kecelakaan maut tersebut melibatkan kendaraan mobil dengan sepeda motor.

Korban Yonsep kendarai motor lalu tertabrak mobil.

Kompol Yulfa Irawati mengungkapkan identitas pengendara Honda Brio yang menabrak seorang pengendara motor Honda hingga tewas di Jalan AA Maramis, Manado, Kamis (19/09/2024) subuh.

Kecelakaan terjadi di Depan Mako TNI AU Manado.

Kendaraan Honda Brio dikemudikan oleh lelaki bernama Meickel sedangkan yang meninggal seorang penumpang motor bernama Yonsep asal Lolak, Bolmong.

"Yonsep penumpang motor yang pengemudi bernama Ridel waktu ditabrak Honda Brio Ridel selamat sedangkan Yonsep meninggal," ujar Kompol Yulfa, Jumat (20/9/2024).

Yulfa menjelaskan lelaki Meickel dalam pengaruh miras, sehingga tidak bisa mengendalikan mobilnya alhasil terjadi tabrakan.

"Jadi benar Meickel dalam pengaruh miras karena pulang dari dugem," jelasnya.

Dia menambahkan saat ini Meickel telah diamankan untuk penyelidikan selanjutnya.

"Sudah kita amankan kalau ditemukan bersalah pasti kita akan ditahan," pungkasnya.

Detik-detik kecelakaan

Kecelakaan maut terjadi di Kecamatan Mapanget, Kota Manado, Sulawesi Utara pada Kamis (19/09/2024) subuh.

Sebuah mobil Honda Brio dilaporkan menabrak seorang pengendara motor asal Lolak hingga tewas di tempat. 

Insiden nahas ini terjadi tepat di Jalan AA Maramis, depan Rumah Sakit TNI Angkatan Udara Manado, Sulawesi Utara.

Kecelakaan tersebut terjadi di jalan menuju ke arah Bandara Sam Ratulangi.

Kepolisian dari Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polresta Manado telah mengamankan empat orang penumpang mobil Honda Brio tersebut.

Sementara itu, salah satu warga yang mengaku bernama Lindah, menceritakan detik-detik saat kecelakaan tersebut terjadi.

Dirinya mengatakan saat itu dirinya lagi susah tidur.

Tiba-tiba terdengar suara tabrakan yang sangat keras.

Ia awalnya mengira warungnya ditabrak.

Lindah menjelaskan bahwa warung miliknya biasanya buka selama 24 jam, namun hari itu tutup lebih awal karena persediaan bensin habis.

Saat keluar rumah, Lindah melihat seorang korban terduduk di jalan depan warungnya.

Namun, ketika ia menoleh ke arah lain, ia melihat pemandangan yang lebih mengerikan.

"Ada korban lain yang sudah tergeletak kaku di jalan, berlumuran darah.

Saya panik dan langsung memanggil suami saya," ungkapnya.

Warga sekitar yang mulai berkumpul tak lama setelah kecelakaan, berusaha membantu korban.

Beberapa anggota TNI Angkatan Udara yang berada di dekat lokasi kejadian turut memberikan pertolongan.

Lindah mengatakan, korban yang meninggal adalah penumpang motor yang terseret hingga beberapa meter dari lokasi awal tabrakan.

Motor tersebut juga ikut terseret mobil hingga beberapa meter.

Korban kemudian dilarikan ke RS TNI Angkatan Udara yang berada tak jauh dari lokasi kecelakaan namun nyawanya tidak tertolong.

"Kasihan, padahal katanya mau berangkat buat kerja di Weda, tapi ternyata sudah meninggal," pungkasnya.

Sopir Mobil Mabuk

Satlantas Polresta Manado, telah mengamakan 4 orang penumpang Honda Brio karena menabrak seorang pengendara motor asal Lolak, Bolmong, Sulut hingga tewas.

Kecelakaan maut ini terjadi di Kecamatan Mapanget, Kota Manado, Sulawesi Utara, Kamis (19/09/2024) subuh.

Kapolsek Mapanget Iptu Lesly Lihawa menjelaskan kasus ini telah ditangani oleh Satlantas Polresta Manado.

"Satlantas telah mengamakan 4 orang pria di dalam mobil Honda Brio mereka diduga mabuk," ujar Lesly.

Menurut Lesly para penumpang di Honda Brio tersebut baru saja pulang dari dugem.

"Dari dugem semuanya dalam keadaan mabuk sehingga terjadi tabrakan," tuturnya.

Dia menambahkan semua penyelidikan telah diambil alih oleh Satlantas Polresta Manado.

"Untuk data lengkap dan kronologi tanya ke Kasat Lantas karena semua penyelidikan mereka yang lakukan," terangnya.

Sementara itu, Kasat Lantas Polresta Manado Kompol Yulfa Irawati, saat dikonfirmasi belum memberikan keterangan lebih.

"Tunggu ya," singkatnya.

Bukan Tabrak Lari

Korbannya seorang pengendara motor asal Lolak.

Korban ditabrak oleh mobil Honda Brio hingga meninggal dunia.

Kapolsek Mapanget Iptu Lesly Lihawa membeberkan hal kejadian ini.

"Orang Lolak itu mau ka Weda jadi dia ke Bandara tiba-tiba ditabrak oleh Honda Brio," tutur Lesly, Kamis (19/9/2024).

Lesly menjelaskan kasus ini bukan tabrak lari karena pengemudi mobil telah diamankan Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polresta Manado.

"Polsek Mapanget dan Satlantas Polresta Manado berkolaborasi sudah mengamakan pengemudi mobil jadi bukan tabrak lari," tuturnya.

Dia menambahkan saat ini pengemudi mobil telah dibawa ke Satlantas Polresta Manado untuk penyelidikan lebih lanjut.

"Nanti tanya Kasat Lantas untuk perkembangan lebih lanjut," pungkasnya.

(TribunManado.co.id)

WA TribunManado.co.id : KLIK