TRIBUNCIREBON.COM - Viral di sosial media aksi tiga emak-emak yang kembali menuai perhatian.

Bagaimana tidak ketiga emak-emak tersebut tampak asyik ngobrol di tengah jalan.

Diketahui, emak-emak di Indonesia sering menjadi viral di media sosial, tak heran warganet menyebut mereka dengan sebutan 'ras terkuat di bumi'.

Pasalnya hampir setiap aksinya selalu menjadi sorotan publik.

Terbaru, emak-emak berkebaya kompak asyik mengobrol di tengah jalan.

Momen tersebut diunggah di akun Instagram @bundanaufal03.

Pengunggah menyebut jika ketiga emak-emak tersebut tengah bergosip di jalanan.

"Bagaimanapun dan kapanpun yang penting gosip tersampaikan," tulisanya.

Dalam video yang beredar tampak lalu lalang motor terlihat, namun emak-emak tersebut asyik mengobrol.

Unggahan tersebut lantas menuai beragam komentar netizen.

"Mungkin itu tempat nongkrong beliau sebelum pembangunan jalan,"

"Penguasa dunia lagi ngumpul,"

"Jangan di ganggu, mereka lagi healing,"

"Rapat terbuka..ekonomi sedang tdk baik baik saja,"

"Definisi ngegosip ga kenal tempat,"

"Ladang tempat mereka berkebun dulunya,"

"Betul sekali apa lagi kalo gosipnya makin heboh pasti makin merapat benar kan,"

"Versi kebahagiaan sederhana ga perlu mahal2,"

"Tapi jangan gosip nya di tengah jalan kali,"

Viral Emak-emak Nekat Foto di Dalam Masjid, Cuek Lewati Orang yang Shalat Tuai Sorotan Warganet

Tingkah emak-emak kerap kali menjadi sorotan di setiap aktivitasnya.

Tak heran banyak netizen menyematkan gelar 'ras terkuat di bumi' kepada emak-emak di Indonesia.

Bukan tanpa sebab, tingkah emak-emak tak bisa dilawan oleh siapa pun.

Jika saja ada yang berani melawan atau menegur, maka emak-emak akan beraksi di luar kendali.

Terbaru, viral di media sosial sekumpilan emak-emak nekat berfoto di dalam masjid.

Mirisnya dalam video yang beredar menunjukan emak-emak tersebut nyaris menendang jemaah lain yang tengah shalat.

Melansir dari postingan akun Instagram @undercover.id, Sabtu (8/9/2024), video tersebut tampak dibagikan ulang.

Mulanya, rombongan emak-emak tampak berada di Masjid At-Thohir, Kota Depok.

Sang perekam sendiri rupanya juga hendak melakukan ibadah seusai dari berolahraga.

Dan ya, emak-emak tersebut tampaknya baru saja selesai salat.

Sedangkan sang perekam yang terlambat baru saja menunaikan salat setelahnya.

Namun seusai salat, emak-emak tersebut tampak masih berada di area masjid.

Usut punya usut, emak-emak itu ternyata sedang asyik berfoto-foto.

Tapi yang bikin geleng-geleng, emak-emak itu berfoto di dekat sang perekam yang masih sedang menunaikan salat.

"Awalnya, kita semua sholat bareng (buibu ini hampir selesai, saya baru sholat), slesai sholat, buibu semua cepet cepet langsung foto.

Tapi posisinya ga etis banget, di depan orang yang sholat. Seolah olah saya lagi nyembah beliau beliau ini," beber sang perekam.

Sang perekam juga mengaku tak sempat memberikan batas berupa barang karena tak membawanya.

"Kenapa ga di batasi pakai tas? Saya tidak bawa tas, posisi saya baru selesai olahraga & melipir untuk sholat maghrib," imbuhnya.

Ditambah lagi, emak-emak itu berfoto di tempat ibadah sembari mengeluarkan suara tawa.

Yang mana hal itu memang agak menganggu untuk jemaah lain.

"Buibu solihah, tolong banget untuk lebi jaga etika di tempat ibadah.

Sebelum berfoto/ abadikan momen, lihat dulu sekitar. Ada kah yang akan terganggu dengan ketawa ketawa kalian ketika sedang beribadah? 

Semoga video nya sampe ke buibu ini," ungkap sang perekam.

Dan yang bikin syok lagi, ada jemaah wanita lain yang hampir jadi korban tendang emak-emak yang terus menerus berjalan hilir mudik.

Padahal, saat itu sang jemaah wanita itu tampak sedang dalam keadaan bersujud.

"Tolong untuk ibu ibu lebi aware lagi sama sekeliling. 

Iya tau mau abadiin foto, tapi tolong hargain orang yang lagi sholat itu kepala hampir ketendang loh," tulis penggunggah video.

Sontak saja, usai diunggah postingan tersebut langsung banjir komentar dari netizen.

"Ibu2 gtu biasa nya klo d bilangin mlah sewot,"

"Dari contoh ini jelas penting nya Adab lebih utama dr ilmu,"

"Astaghfirullah, itu segitu banyaknya yang melihat gak ada yg negur mereka?"