SURYA.CO.ID SURABAYA – Para pengusaha di Surabaya ini tak pernah berhenti berbuat baik dan melakukan aksi sosial, melalui Yayasan Sosial Abdihusada Utama Surabaya mereka rutin menggelar operasi mata Katarak gratis.
Sebanyak 52 orang dari berbagai daerah di Jawa Timur, dengan sabar menanti giliran untuk dilakukan operasi mata katarak di Klinik Utama Mata JEC – Java @ Surabaya, Sabtu (21/9/2024).
Pasien yang sudah hadir sejak pagi sebagian besar berusia lanjut ini dituntun masuk ke ruang tindakan operasi mata.
“Pada bakti sosial ke 30 ini ada 52 orang dari sejumlah daerah dengan kriteria warga tidak mampu yang melakukan operasi mata katarak,” kata Arief Soeharsa, wakil ketua Yayasan Sosial Abdihusada Utama.
Sebelumnya pasien yang sudah mendaftar ada 120 orang, setelah dilakukan pemeriksaan awal hanya 52 orang yang dinyatakan menderita katarak dan dilakukan tindakan operasi.
Sementara itu Wahjudi Gatot, Ketua Umum Yayasan Sosial Abdihusada Utama mengatakan, kegiatan ini adalah ke 30 kalinya pihaknya menggelar kegiatan operasi katarak gratis bagi warga tidak mampu.
“Bakti sosial operasi katarak gratis ini bisa berjalan berkat donasi para pengusaha, operasi katarak gratis digelar setiap waktu setelah pasien sudah memenuhi kuota maka akan dilakukan operasi,” ujarnya.
Dari data yang ada baksos operasi katarak gratis ini sudah dilakukan mulai Tahun 2015 hingga sekarang dengan jumlah pasien yang sudah dioperasi 1.854 pasien.
Selain operasi katarak gratis Yayasan Abdihusada Utama sejak tahun 2012 hingga sekarang juga membuka klinik umum gratis. Total jumlah pasien yang telah dilayani mencapai 145.009 pasien.
Yang tak kalah penting, pada operasi katarak gratis ini setiap pasien hanya membutuhkan waktu sekitar 15 menit untuk tindakan operasi.
Durasi singkat ini karena dukungan peralatan canggih dan modern di klinik ini.
Operasi mata Katarak kini bisa dilakukan dengan cepat, dengan peralatan yang sudah modern operasi ini bisa dilakukan sekitar 15 menit.
Novri Susanti, Direktur klinik utama mata JEC Java @ Surabaya menambahkan seluruh tindakan operasi dilakukan dengan menggunakan peralatan terbaru dan modern.
Sebelum melakukan tindakan operasi, pihaknya lebih dulu memastikan kesiapan dari pasien dengan pemeriksaan tekanan bola mata, tekanan darah dan gula darah dari pasien.
“Semuanya gratis dengan menggunakan peralatan modern, yang membuat pasien tidak merasa sakit dan tidak membutuhkan waktu lama dalam tindakan operasi,” katanya.
Menurutnya ada 9 dokter yang dibagi dalam 3 shift untuk melakukan tindakan operasi katarak ini. “Baksos tapi dengan kualitas operasi yang terbaik untuk semua pasien,” lanjutnya.
Egi Guntoro salah satu pasien yang datang dari Lumajang mengatakan senang dengan operasi Katarak gratis. “Mata sebelah kiri yang dioperasi senang sekali dapat operasi gratis dan bisa sembuh,” katanya.
Operasi katarak gratis ini terbuka untuk umum, jika ada masyarakat yang membutuhkan pemeriksaan secara gratis bisa ke klinik Yayasan Abdihusada Hutama di Jalan Mulyosari, dari pemeriksaan yang dilakukan maka akan diputuskan untuk operasi atau hanya cukup dengan rawat jalan.
