Rencana Pak Bas Kalau Tak Lagi Jadi Menteri: Ngajar Hidrogeologi
kumparanBISNIS September 21, 2024 05:20 PM
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono sudah menyiapkan langkah apabila tidak lagi menteri. Masa tugas Basuki sebagai menteri di era Presiden Jokowi akan berakhir pada 20 Oktober 2024.
Basuki memantapkan niatnya untuk memilih mengajar atau menjadi dosen di Perguruan Tinggi. "Saya mau ngajar satu pelajaran saja," kata Basuki saat ditemui di Kantor Kementerian PUPR, Sabtu (21/9).
Namun, Basuki belum bisa mengungkapkan kampus mana yang akan menjadi tempatnya berlabuh. Ia hanya menegaskan mata kuliah yang diampuhnya nanti adalah Hidrogeologi atau ilmu tentang air yang mementingkan hubungan lingkungan geologi dengan berbagai segi air permukaan yang berkaitan.
"Di mana aja (jadi dosennya), Hidrogeologi (mata kuliahnya)," ungkap Basuki.
Mengutip laman Kementerian PUPR, Basuki memiliki latar belakang pendidikan teknik sipil. Ia sempat memperoleh gelar sarjana Teknik Geologi dari Universitas Gajah Mada pada 1979, lalu gelar Master of Science Civil Engineering dari Colorado State University, Amerika Serikat pada 1989 dan gelar Doctor of Philosophy Civil Engineering, dari Colorado State University, USA pada 1992.
Sudah Pamitan ke Komisi V DPR
Basuki sudah berpamitan saat rapat bersama Komisi V DPR, Senin (9/9). Suaranya terisak ketika meminta maaf dan mengucapkan terima kasih karena telah 10 tahun menjadi Menteri PUPR dan bermitra dengan Komisi V.
Basuki berharap jika ada kata-kata atau sikapnya dan jajarannya ke Komisi V DPR agar dimaafkan. "Sekali lagi, terima kasih bapak dan semuanya," kata Basuki yang diikuti suara tangisannya.
Menurutnya tidak mudah membina hubungan kekeluargaan dengan Komisi V selama 1 dekade. Tapi dia yakin apa pun yang disampaikan para anggota Parlemen punya tujuan baik untuk pembangunan Indonesia.
