Sah! Dua Paslon Ditetapkan Berlaga di Pilkada Jombang 2024, Ini Sosoknya
Ndaru Wijayanto September 22, 2024 07:30 PM

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network Anggit Pujie Widodo 

TRIBUNJATIM.COM, JOMBANG - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Jombang tetapkan dua Pasangan Calon (Paslon) berlaga dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jombang 2024. 

Hal tersebut dipastikan usai KPU Jombang menggelar rapat penyampaian penetapan pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Jombang pemilihan tahun 2024 di Ruangan Pertemuaan Husni Kamil Manik KPU Jombang pada Minggu (22/9/2024). 

Komisioner KPU Jombang Divisi Teknis Nuriadi saat dikonfirmasi awak media usai rapat tersebut mengatakan kedua calon sudah ditetapkan dan dinyatakan memenuhi syarat.  

"Mundjidah Wahab dan Sumrambah, serta Warsubi dan KH Salmanuddin Yazid atau Gus Salman sudah sah sebagai peserta Pilkada Jombang 2024," ucapnya kepada awak media di Ruangan Husni Kamil Manik KPU Jombang. 

Selanjutnya, KPU akan menjalankan tahapan pengambilan nomor urut suara yang akan digelar pada hari Senin tanggal 23 September 2024 di KPU Jombang. 

Bakal Calon Bupati dan Bakal Calon Wakil Bupati Jombang, Warsubi-KH Salmanudin Yazid dan Mundjidah-Sumrambah yang akan maju Pilkada Jombang 2024.
Bakal Calon Bupati dan Bakal Calon Wakil Bupati Jombang, Warsubi-KH Salmanudin Yazid dan Mundjidah-Sumrambah yang akan maju Pilkada Jombang 2024. (Tribun Jatim Network/Anggit Puji Widodo)

Dalam penetapan kedua Paslon sebagai peserta Pilkada itu, sayangnya tidak dihadiri oleh kedua Paslon. Namun, kedua Paslon mengirim perwakilannya masing-masing untuk hadir mengikuti jalannya penetapan. 

Ditanya perihal hal tersebut, Nuriadi menjelaskan itu bukan masalah. Karena pihaknya akan mengundang kedua Paslon Mundjidah-Sumrambah dan Warsubi-Gus Salman, saat pengundian nomor urut. 

"Untuk hari ini kehadiran dua pasang calon memang tidak ada. Namun kami mengundang kedua pasang calon untuk hadir saat tanggal 23 September 2024, Senin besok dalam proses pengambilan nomor urut suara. Sehingga tidak menjadikan itu sebuah permasalahan," ujarnya. 

Ia menjelaskan, kedua pasang calon, saat pengundian nomor urut suara diwajibkan hadir. Namun, jika ada kendala yang membuat salah satu atau keduanya belum bisa hadir, harus menyertakan surat keterangan sesuai dengan ketentuan yang berlaku. 

Nuriadi menjelaskan, kedua Paslon secara sah sudah menjadi peserta pemilu setelah seluruh persyaratan administrasi dinyatakan memenuhi syarat. 

"Secara administrasi ketua pasangan channel ini dinyatakan sudah memenuhi syarat. Secara teknis besok kami mengundang kedua pasang calon ke KPU Jombang pukul 09.00 WIB," katanya. 

Lebih lanjut, saat tahapan pengundian nomor urut, kedua Paslon masing-masing diperkenankan membawa pengiring. 

"Kemarin juga sudah dirapatkan dengan LO, bahwasanya masing-masing calon diperkenankan membawa pengiring sebanyak 250 orang di luar gedung dan di dalam gedung sebanyak 25 orang," ungkapnya. 

Selain pengundian nomor urut, pihaknya juga akan menggelar deklarasi damai dan penyerahan Pengawal Pribadi (Walpri) kepada masing-masing calon. 

"Intinya pada besok adalah tahapan pengundian nomor urut selanjutnya ada setelah seremonial selesai akan dilakukan ikrar damai dan penyerahan Walpri oleh polres Jombang tetapi acaranya terpisah," pungkasnya.

Mundjidah-Sumrambah

Pasangan calon (Paslon) Calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Jombang, Mundjidah Wahab dan Sumrambah mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Jombang Selasa (27/8/2024). 

Keduanya tiba di KPU pukul pukul 11.00 WIB dengan menggunakan mobil dengan penuh hiasan. Keduanya dikawal oleh barongsai tepat di belakang mobil.

Mundjidah dan Sumrambah tampak berdiri di atas mobil yang terbuka tersebut sambil melambaikan tangannya ke arah pendukung yang sejak pagi sudah menunggu di depan kantor KPU. 

Mundjidah-Sumrambah saat Konferensi Pers dengan awak media usai mengantar berkas pendaftaran Cabup dan Wabup ke KPU Jombang.
Mundjidah-Sumrambah saat Konferensi Pers dengan awak media usai mengantar berkas pendaftaran Cabup dan Wabup ke KPU Jombang. (TribunJatim.com/Anggit Pujie Widodo)

Keduanya kompak menggunakan baju putih dengan bawahan hitam dan bersama menuju gedung Kantor KPU Jombang untuk mengantarkan berkas pendaftaran Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jombang 2024. 

Partai koalisi pendukung juga turut mengantarkan Paslon ini, yakni PDI Perjuangan, PPP, Demokrat dan Hanura. 

Terlihat juga hadir Ketua DPC PDI Perjuangan Jombang Sadarestuwati, DPC PPP Jombang Ema, dan DPC Partai Demokrat Jombang Syarif Hidayatullah dan Ketua Partai Hanura Jombang. 

Setelah, keduanya disambut oleh petugas KPU Jombang dan dikalungkan tanda kehormatan dan diarahkan menuju ruangan KPU Jombang untuk memberikan berkas yang dibawa secara simbolis. 

Mundjidah Wahab saat dikonfirmasi awak media usai seremonial pemberian berkas mengatakan, ia dan Sumrambah secara resmi sudah mendaftar di KPU Jombang sebagai Calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Jombang periode 2025-2030. Berkas juga sudah diterima oleh KPU setempat. 

"Kami berdua sah sudah mendaftar di KPU Jombang sebagai cabup dan cawabup Kabupaten Jombang periode 2025-2030, kami minta doanya kepada seluruh masyarakat agar semua urusan diperlancar," ucap Mundjidah saat konferensi pers. 

Sementara itu, Sumrambah, yang kembali menjadi wakil dari Mundjidah di pencalonan Pilkada Jombang 2024 mengatakan, ini adalah momentum yang tepat sebagai awal menuju Jombang yang berkarakter. 

"Ini momentum besar bagi kami, perjalanan lima tahun kami lewati meskipun tidak lempeng-lempeng saja, 3 tahun anggaran pemerintah tergerus habis untuk penanganan Covid. Sehingga tentunya perjalanan 5 tahun yang kami tata belum sepenuhnya kami selesaikan dan masih banyak kekurangan," ujarnya. 

Mundjidah-Sumrambah memang pernah menjabat sebagai Bupati dan Wakil Bupati Jombang periode 2018-2023 lalu. Kini, keduanya kembali bersatu menuju Pilkada Jombang 2024. 

"Meskipun selama menjabat, banyak halangan yang menghadang, itu membuat kami bersemangat untuk kembali meneruskan apa yang sudah kami kerjakan. Kami hanya punya tekad dan kami akan dharmakan hidup kami untuk Jombang, kami akan berjuang dan kami akan menang," pungkasnya. 

Warsubi-Gus Salman

Pasangan Warsubi-KH Salmanudin Yazid atau Gus Salman diantar ratusan santri mendaftar sebagai Calon Bupati (Cabup) dan Calon Wakil Bupati (Cawabup) Jombang, ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada Rabu (28/8/2024).

Dari pantauan TribunJatim.com, ratusan santri ini sudah berada di Kantor KPU Kabupaten Jombang sejak pukul 07.00 WIB.

Di lokasi, puluhan truk dengan sound juga terparkir rapi di depan Kantor KPU Kabupaten Jombang.

Lagu 'Gus Salman' memanggil juga didengungkan, mengiringi kedatangan Warsubi-Gus Salman beserta rombongan partai pendukung.

Warsubi dan Gus Salman Menerima Surat Rekomendasi dari DPD Partai Gerindra Jawa Timur Diusung Maju Sebagai Bacakada di Pilkada Jombang 2024.
Warsubi dan Gus Salman Menerima Surat Rekomendasi dari DPD Partai Gerindra Jawa Timur Diusung Maju Sebagai Bacakada di Pilkada Jombang 2024. (Partai Gerindra Jombang)

Barulah, sekitar pukul 09.00 WIB, Warsubi dan Gus Salman tiba bersebelahan dengan menggunakan seragam biru muda dengan celana hitam dan peci hitam.

Keduanya diantarkan oleh partai pendukung yang tergabung dalam Koalisi Jombang Maju yang di dalamnya terdapat PKB, Gerindra, Golkar, PKS, NasDem, PSI, PAN, dan Partai Gelora.

Keduanya dikawal menuju kantor KPU dengan iringan hadrah dari ishari.

Setibanya di depan Ruangan Husni Kamil Malik KPU Jombang, tim KPU langsung memberikan kalung tanda kehormatan.

Selepas itu, pasangan yang punya singkatan Warsa ini pun masuk ke ruangan Husni Kamil Malik untuk mengikuti agenda seremonial penyerahan berkas ke KPU.

Ketua DPC Partai Gerindra Jombang, Octadella Bilytha Permatasari mengatakan, Koalisi Jombang Maju mengantarkan pasangan Warsubi-Gus Salman ke KPU mendaftar sebagai bupati dan wakil bupati.

"Kami beserta rombongan bisa silaturahmi ke rumah demokrasi Jombang. Kami datang untuk meminta arahan perihal Pilkada Jombang 2024. Saya mewakili Koalisi Jombang Maju datang ke KPU untuk mengantarkan paslon kami, Warsubi-Gus Salman mendaftar sebagai calon bupati dan wakil bupati," ucapnya.

"Besar harapan masyarakat, dan kami punya asa untuk mewujudkan apa yang diinginkan masyarakat Jombang. Kami Mendaftarkan Warsubi sebagai bupati, dan Gus Salman sebagai wakil bupati," pungkasnya. 

© Copyright @2024 LIDEA. All Rights Reserved.