Riset Sebut Artificial Intelligence Berpotensi Deteksi Intususepsi
GH News October 01, 2024 11:08 PM
JAKARTA - Artificial Intelligence (AI) atau kecerdasan buatan memiliki potensi yang signifikan dalam meningkatkan deteksi dini intususepsi, terutama melalui analisis data medis. Hal ini terkuak riset terbaru para pakar ahli medis



dr. Jessica Christanti, peserta dari Program Studi SP-1 Radiologi FK UPH, membawakan penelitian yang berjudul "Peran Artificial Intelligence dalam Mendeteksi Gambaran Intususepsi pada Populasi Pediatric: Analisis Sistematik dan Meta-Analisis."

''Saya merasa bangga dapat memberiksan sumbangsih hasil penelitiannya yang ia harap dapat menjadi manfaat untuk orang banyak kedepannya, terlebih untuk pasien-pasien anak yang membutuhkan," ujarnya.

Ia mendorong para insan medis untuk aktif dalam kompetisi, baik di dalam negeri maupun luar negeri, guna meningkatkan partisipasi Indonesia dalam komunitas ilmiah global.

“Partisipasi dalam konferensi semacam ini adalah langkah penting untuk mengasimilasi ilmu dan terobosan baru yang dapat dimanfaatkan untuk kepentingan masyarakat luas,” tambahnya.

AI dapat memproses gambar hasil USG, CT scan, atau X-ray dengan kecepatan tinggi dan tingkat akurasi yang jauh di atas kemampuan manusia.

AI dilatih untuk mengenali pola-pola khas intususepsi, seperti "target sign" pada USG, yang seringkali sulit diidentifikasi oleh mata manusia, terutama pada tahap awal penyakit.
© Copyright @2024 LIDEA. All Rights Reserved.