Mahasiswa KSM-T Unisma Gelar Piket Balai Desa: Sebagai Dedikasi untuk Pelayanan Masyarakat
GH News October 03, 2024 05:08 PM

TIMESINDONESIA, MALANG – Mahasiswa yang tergabung dalam program Kandidat Sarjana Mengabdi (KSM) Tematik kelompok 5 di Desa Ngroto, Kec. Pujon, Kab. Malang mendapatkan program kerja tambahan dari Kepala Desa Prayogi, S.H. Program tambahan ini berupa tugas piket berjaga di Balai Desa dengan tujuan membantu aparatur desa yang sedang bertugas.

Kepala Desa, mengungkapkan bahwa penugasan ini bertujuan untuk memberikan pengalaman nyata kepada para mahasiswa KSM-T dalam hal pelayanan masyarakat dan administrasi desa. "Dengan adanya mahasiswa KSM-T yang ikut berjaga di Balai Desa, kami berharap mereka bisa memahami lebih dalam tentang dinamika pemerintahan desa dan dapat langsung terlibat dalam pelayanan kepada warga," ujar Prayogi, S.H.

Dalam pelaksanaannya, para mahasiswa KSM-T akan bertugas secara bergiliran untuk menjaga Balai Desa. Tugas-tugas yang mereka emban antara lain membantu administrasi harian, memberikan informasi kepada warga, serta mendampingi aparatur desa dalam melaksanakan tugas-tugas rutin. Program ini dijadwalkan berlangsung selama program KSM berlangsung dengan jadwal piket yang telah disusun oleh koordinator KSM-T bersama aparatur desa.

INFORMASI SEPUTAR UNISMA DAPAT MENGUNJUNGI www.unisma.ac.id

Salah satu mahasiswa KSM-T, Wafa Nabila Ummah, menyatakan bahwa dirinya sangat antusias dengan tugas tambahan ini. "Ini adalah kesempatan yang sangat berharga bagi kami untuk belajar lebih banyak tentang pemerintahan desa dan berinteraksi langsung dengan masyarakat. Kami akan berusaha sebaik mungkin untuk memberikan kontribusi positif selama bertugas di sini," ungkapnya.

Dengan adanya program kerja tambahan ini, diharapkan para mahasiswa KSM-T tidak hanya mendapatkan ilmu di bidang akademik, tetapi juga pengalaman praktis yang akan bermanfaat ketika mereka terjun langsung ke masyarakat setelah menyelesaikan studi mereka. Kepala Desa juga menyampaikan harapannya agar kerjasama antara mahasiswa KSM-T dan aparatur desa dapat semakin mempererat hubungan antara lembaga pendidikan dan masyarakat setempat.

Program KSM-T sendiri adalah salah satu bentuk pengabdian masyarakat yang diinisiasi oleh universitas sebagai bagian dari tanggung jawab sosial dan pendidikan bagi mahasiswa. Melalui program ini, mahasiswa diharapkan dapat menerapkan ilmu yang mereka pelajari di bangku kuliah dalam konteks yang nyata di lapangan, sekaligus memberikan manfaat langsung bagi masyarakat. (*)

INFORMASI SEPUTAR UNISMA DAPAT MENGUNJUNGI www.unisma.ac.id

*)Pewarta: Nur’Arofah, Mahasiswa KSM-T Kelompok 5 Universitas Islam Malang (UNISMA)

© Copyright @2024 LIDEA. All Rights Reserved.