IHSG Dibuka Hijau ke 7.501, Analis Prediksi Masih Bisa Rebound
GH News October 10, 2024 11:06 AM
JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan ( IHSG ) dibuka menguat ke level 7.501 pada Kamis (10/10). Semenit berjalan, indeks masih bertahan hijau 0,08 persen ke 7.507. Total 61 saham menguat, 44 melemah, dan 836 lainnya stagnan. Nilai transaksi awal menyentuh Rp98,93 miliar, dari volume 83,15 juta saham.

LQ45 naik 0,03 persen ke 931,41, JII melesat 0,17 persen ke 519,90, IDX30 tumbuh 0,06 persen ke 479,80, dan MNC36 melesat 0,06 persen ke 365,52. Sebagian besar sektor indeks berada di zona hijau dengan kenaikan di bawah 1 persen. Sementara sektor yang turun hanya transportasi dan industri.



Tiga saham yang memimpin top gainers antara lain PT Sekar Bumi Tbk (SKBM) naik 11,34 persen ke Rp550, PT Tempo Intimedia Tbk (TMPO) menguat 8,79 persen ke Rp198, dan PT Natura City Developments Tbk (CITY) melesat 7,61 persen ke Rp99.

Sedangkan tiga top losersnya mencakup PT Mineral Sumberdaya Mandiri Tbk (AKSI) turun 9,82 persen ke Rp505, PT Harga Djaya Karya Tbk (MEJA) merosot 9,41 persen di Rp183, dan PT Manggung Polahraya Tbk (MANG) anjlok 8,04 persen ke Rp103.

Phintraco Sekuritas memproyeksikan IHSG masih berpeluang rebound ke 7.550. Secara teknikal Stochastic RSI dan MACD dinilai cenderung bergerak dalam positive slope.

"Dengan demikian, IHSG diyakini mempertahankan fase konsolidasinya untuk beberapa waktu ke depan dengan resistance ke 7.600," tulis riset tersebut.



Secara fundamental pasar dinilai mengamati risiko fluktuasi harga komoditas energi seiring eskalasi konflik geopolitik di Timur Tengah. "Lonjakan harga komoditas energi tidak menguntungkan bagi bank-bank sentral yang mengharapkan berlanjutnya tren penurunan inflasi," terangnya.
© Copyright @2024 LIDEA. All Rights Reserved.