Nakita.id - Kimberly Ryder mengaku mengalami penyekapan setelah ditalak cerai oleh Edward Akbar.

Proses perceraian Kimberly Ryder dan Edward Akbar tidak berjalan mulus.

Kimberly awalnya tidak berniat mengungkap masalah rumah tangganya ke publik.

Namun perlahan, satu per satu permasalahan mulai terungkap.

Salah satunya mengenai KDRT dan dugaan penyekapan yang dilakukan oleh sang suami

Hal ini diungkap oleh Kimberly Ryder setelah menghadirkan saksi persidangan.

Saksi tersebut menjelaskan mengenai penyekapan Kimberly Ryder di Bali yang dilakukan oleh suaminya sendiri.

"Saksi ketiga itu menjelaskan tentang terakhir di rumahku yang di Bali, yang soal penyekapan segala macam," kata Kimberly Ryder dilansir dari Tribun Seleb.

Edward Akbar disebut menyekap istri dan anak-anaknya setelah menjatuhkan talak pada Kimberly.

Penyekapan dilakukan dengan mengganti semua kunci gembok rumahnya.

"Itu sehari setelah saya ditalak, malamnya itu dia ganti gembok rumah dan dia ambil semua kunci rumah saya," jelasnya.

Menurutnya hal itu dilakukan oleh Edward Akbar dengan tujuan agar Kimberly tidak membawa anak-anaknya pergi.

Pada akhirnya, Kimberly meminta pertolongan pada orang tuanya.

"Akhirnya yag datang menyelamatkan adalah bapak aku dan ibu sambung aku, membawa polisi datang ke rumah agar dibukakan pintunya," ungkap Kimberly.

Kimberly juga mengatakan bahwa Edward Akbar kerap kali merusak barang-barangnya.

Ini membuat Kimberly mengalami kerugian yang cukup banyak.

"Itu ngomongin tahun 2019 setelah dia merusak barang-barang saya," ucap Kimberly.

"Yang akhirnya beberapa puluh juta dalam hari itu, dia juga tidak membelikan saya kembali barang-barang itu, yang sudah saya beli sendiri," jelasnya.

Pada akhirnya, Kimberly meminta bantuan sang adik untuk membeli barang-barang yang sudah dirusak Edward.

"Saya minta bantuan adik saya untuk beli ulang barang-barang yang sudah dirusak itu, pokoknya saya bohong lah sama Edward soal saya mau beli barang-barang itu lewat adik saya, bla, bla, bla," papar Kimberly.

"Terus dia suruh saya bikin surat kalau saya tidak akan berbohong lagi sama dia, and bla, bla, bla," urainya.

Karena baru satu tahun menikah, Kimberly mengaku hanya bisa menuruti Eward Akbar.

"Karena saat itu pernikahan saya baru satu tahun, saya manut-manut aja gitu."

"Masih ada rasa sayangnya, masih ada takutnya segala macam," tandasnya.