WALI Pamer Program Rp50 Juta Tiap RT di Debat Pilkada 2024
GH News October 27, 2024 04:04 AM

TIMESINDONESIA, MALANG – Dalam debat Pilkada Kota Malang 2024 yang digelar Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Malang di Hotel Grand Mercure, Sabtu (26/10/2024) malam, pasangan calon nomor urut 1, (Paslon) Wahyu Hidayat - Ali Muthohirin (WALI) memamerkan berbagai program yang dinilai menguntungkan masyarakat.

Salah satu program yang menjadi perdebatan, yakni soal gelontoran anggaran sebesar Rp50 Juta setiap RT/RW di Kota Malang.

Hal tersebut pun disampaikan oleh Calon Wakil Wali Kota, Ali Muthohirin saat merespons pertanyaannya usai dijawab oleh Calon Wali Kota Malang nomor urut 3, Abah Anton.

"Kami respons soal RT/RW, ada (program WALI) anggaran Rp50 juta per tahun per RT. Itu langsung untuk pembangunan dan pengembangan RT," ujar Ali, Sabtu (26/10/2024).

Menurut Ali, program ini sangat memberikan dampak positif yang sangat besar bagi Kota Malang. Sebab, katanya, peran RT sangatlah vital bagi pembangunan di Kota Malang.

"Peran RT vital untuk pembangunan di Kota Malang. Ini konkrit," tegasnya.

Merespons program WALI soal anggaran Rp50 juta tiap RT, Calon Wali Kota Malang nomor urut 2, Heri Cahyono alias Sam HC menyebut bahwa program itu sudah pernah dilakukan di Kediri dan daerah lainnya.

Nyatanya, kata Sam HC, RT dinilai tak mampu memaksimalkan secara baik anggaran sebesar itu dan akan menjadi sia-sia.

"Gak kuat tingkat RT nerimo (menerima) sak munu (anggaran sebesar itu). Satu RT bisa dipasang gapura 5. Tingkat kota saja kalau menerima dana alokasi dari pusat gak dibiarkan , harus tahu mau digelontorkan ke mana," ungkapnya.

"Kalau RT iso (bisa) keren itu," imbuhnya.

Akan tetapi, menurut Sam HC, program yang dipamerkan oleh Paslon WALI tersebut sangat tidak layak. Bahkan, ia menyebut bahwa hal itu tindakan yang bodoh di Kota Malang.

"Gak layak itu, ini tindakan pembodohan di Kota Malang," ucapnya. (*)

© Copyright @2024 LIDEA. All Rights Reserved.