TRIBUNJAKARTA.COM - Sebentar lagi masyarakat Indonesia akan memperingati Hari Pahlawan pada Minggu, (10/11/2024).
Mengutip bkd.jogjaprov.go.id, ditetapkannya 10 November sebagai Hari Pahlawan didasari Keputusan Presiden No. 316 Tahun 1959 tentang Hari-hari Nasional.
Untuk memperingati Hari Pahlawan, ada baiknya jika kita mengenal lagi sosok para pahlawan yang pernah berjuang untuk Indonesia melalui film yang bertemakan perjuangan.
Banyak film Indonesia yang bertema perjuangan pahlawan melawan penjajah serta mengangkat kisah hidup para pahlawan.
Berikut ini rekomendasi film bertema perjuangan pahlawan Indonesia yang wajib ditonton :
Sang Pencerah merupakan film drama Indonesia yang disutradarai oleh Hanung Bramantyo berdasarkan kisah nyata pendiri Muhammadiyah, Ahmad Dahlan.
Film ini dibintangi oleh Lukman Sardi sebagai Ahmad Dahlan, Muhammad Ihsan Tarore sebagai Ahmad Dahlan Muda, dan Zaskia Adya Mecca sebagai Nyai Ahmad Dahlan.
Film Sang Pencerah ini mengungkapkan sosok pahlawan nasional dari sisi yang tidak banyak diketahui publik.
Selain mendirikan organisasi Islam Muhammadiyah, Ahmad Dahlan dimunculkan sebagai pembaharu Islam di Indonesia, ia memperkenalkan wajah Islam yang modern, terbuka, serta rasional.
Soegija adalah film drama epik sejarah dari Indonesia yang berkisah tentang uskup pribumi pertama di Hindia Belanda (Indonesia) dan disutradarai oleh sutradara senior Indonesia, Garin Nugroho.
Film ini dibintangi oleh budayawan Nirwan Dewanto yang memerankan tokoh pahlawan nasional Albertus Soegijapranata.
Film Soekarno: Indonesia Merdeka ini disutradarai oleh Hanung Bramantyo yang mengangkat kisah presiden pertama Indonesia, Ir Soekarno.
Tokoh Soekarno dalam film ini diperankan oleh Ario Bayu.
Selain itu, film ini juga dibintangi oleh Maudy Koesnaedi, Lukman Sardi, Tika Bravani, Ferry Salim, Tanta Ginting, Mathias Muchus, dan Agus Kuncoro.
Pada 14 Agustus 2014, film Soekarno kembali tayang dengan tambahan durasi selama 25 menit.
Durasi pemutaran film produksi MVP Pictures ini di tahun 2013 lebih pendek lantaran ada beberapa adegan yang dibuang atas beberapa pertimbangan.
Sang Kiai merupakan film drama Indonesia yang mengangkat kisah seorang pejuang kemerdekaan sekaligus salah satu pendiri Nahdlatul Ulama dari Jombang, Jawa Timur yakni Hadratussyaikh KH Hasyim Asyari.
Film ini dibintangi oleh Ikranagara, Christine Hakim, Agus Kuncoro, Adipati Dolken.
Battle of Surabaya merupakan film animasi karya anak bangsa yang berangkat dari peristiwa bersejarah pada 10 November 1945.
Film yang disutradarai Aryanto Yuniawan ini dirilis pada 20 Agustus 2015.
Suara karakter-karakter dalam film ini diisi oleh Reza Rahadian, Maudy Ayunda, Ian Saybani, Darryl Wilson, Tanaka Hidetoshi, dan masih banyak lagi.
Guru Bangsa: Tjokroaminoto merupakan film drama Indonesia yang dirilis pada tahun 2015.
Film ini disutradarai oleh Garin Nugroho dan diproduseri Christine Hakim.
Aktor Reza Rahardian memerankan tokoh utamanya, yakni sebagai Tjokroaminoto.
Selain itu, film ini juga melibatkan beberapa aktor/akris antara lain Christine Hakim, Didi Petet, Alex Komang, Egi Fedly, Sujiwo Tedjo, Maia Estianty, dan lain-lain.
Jenderal Soedirman merupakan film biopik yang menceritakan tentang Jenderal Soedirman, pemimpin perang gerilya yang mempertahankan kemerdekaan bangsa Indonesia walaupun menderita penyakit paru-paru.
Film ini disutradarai oleh Viva Westi dan dibintangi oleh Adipati Dolken, Ibnu Jamil, Mathias Muchus, Baim Wong, dan Nugie.
Kartini merupakan sebuah film biografi dari tokoh perjuangan emansipasi wanita Indonesia, R.A. Kartini.
Film ini menjadi penampilan ketiga Kartini di layar lebar setelah biografi R.A. Kartini (film) (1984), dan kisah fiksi asmara Kartini Surat Cinta Untuk Kartini (2016).
Dalam film ini, Dian Sastrowardoyo berperan sebagai Kartini.
Film arahan sutradara Hanung Bramantyo ini berhasil menggambarkan sosok pahlawan perempuan dalam memperjuangkan hak-hak perempuan yang dilakukan Kartini.
Wage merupakan film biografi pencipta lagu Indonesia Raya, Wage Rudolf Supratman.
Kisah dimulai dari Wage yang menjadi jurnalis, menuliskan penderitaan Rakyat Indonesia, hingga ikut pergerakan melawan penajajahan dan menciptakan lagu Indonesia Raya.
Film ini diproduksi oleh Opshid Media dan dirilis pada tanggal 28 Oktober 2017 di Indonesia, bertepatan dengan peringatan Sumpah Pemuda.
Susi Susanti: Love All merupakan film biopik Indonesia yang mengisahkan perjalanan hidup atlet bulu tangkis putri Indonesia, Susi Susanti hingga meraih medali emas di Olimpiade Musim Panas 1992 Barcelona.
Film ini diproduksi oleh Damn! I Love Indonesian Movies yang bekerja sama dengan Oreima Films dan East West Synergy dengan produser Daniel Mananta dan Reza Hidayat.
Film ini dibintangi oleh Laura Basuki sebagai Susi Susanti dewasa dan Dion Wiyoko sebagai Alan Budikusuma.
