Close to Breathe Bawa Nuansa Alternatif Rock yang Beragam di Album 'Samasta' 
Willem Jonata November 07, 2024 02:31 AM

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Bayu Indra Permana

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Grup musik Close to Breathe, yang digawangi Guntur (gitar, vokal), Doyen (bas gitar), dan Rangga (drum) baru saja merilis album baru bertajuk 'Samasta' 

Album yang rilis di akhir tahun 2024 ini, menghadirkan nuansa alternatif rock dengan sentuhan yang variatif. 

Guntur mengungkapkan bahwa Samasta mengusung berbagai tema yang tidak hanya soal cinta, tetapi juga menghadirkan lagu-lagu dengan makna mendalam dan unik.

"Di album ini semua tercampur, seperti cinta, amarah, sedih, bahagia, persahabatan," ujar Guntur kepada awak media, Selasa (5/11/2024).

"Dan ada juga lagu yang penuh adrenalin dan kritik berjudul 'Nada Perlawanan'," ungkapnya. 

Menurutnya, keragaman tema ini diharapkan dapat memberikan pengalaman mendengarkan yang lebih luas bagi para pendengar.

Album Samasta ini merupakan hasil kerja keras yang digarap sejak tahun 2020, dengan berbagai kendala dan proses kreatif yang cukup panjang. 

Guntur menjelaskan, album ini tidak hanya menyuguhkan lagu rock yang menghentak, tetapi juga menghadirkan beberapa lagu dengan tempo lebih lambat.

"Kenapa pada album ini banyak lagu yang slow? Biar lebih enak dinikmati dan bisa nemenin para pendengar di jalan sambil berkendara," beber Guntur.

"Lalu bisa nemenin kesunyian di kamar, dan kerinduan yang mendalam pada seseorang," ujarnya.

Album ini telah tersedia di berbagai platform streaming musik sejak 2 November 2024, dengan total sembilan lagu, termasuk lagu Terjebak yang menampilkan kolaborasi dengan Sansan dari Pee Wee Gaskins.

© Copyright @2024 LIDEA. All Rights Reserved.