TRIBUN-MEDAN. com, MEDAN- Calon Wali Kota Medan Rico Waas tidak melakukan persiapan khusus menjelang debat perdana walikota Medan yang berlangsung pada Jumat (8/11/2024) malam. 

"Ya persiapan khusus tidak ada, ya paling utama menjaga kesehatan dengan olahraga, jaga pola makan.

Kemudian membaca baca buku lagi, mana tau ada hal hal yang berkembang kemudian bisa menjadi ide yang bisa dikolaborasi kedepan. Jadi seperti ujian waktu sekolah, namun tujuannya tentu untuk kebaikan masyarakat," kata Rico kepada tribun. 

Rico mengatakan sudah siap untuk menyampaikan ide dan gagasannya pada debat wali kota dengan tema kesejahteraan masyarakat dan pembangunan daerah. 

"Ya saya dan Bang Zaki bersama seluruh tim telah bersiap untuk mengikuti debat calon Wali Kota Medan perdana. Tentu debat menjadi arena untuk menyampaikan visi dan misi bagaimana pembangunan Medan ke depan," kata Rico. 

Pada debat perdana Rico akan mengurai program program yang mereka usung berdasarkan tema debat. 

Menurut Rico, kesejahteraan masyarakat dan pembangunan daerah harus mengutamakan pembangunan sumber daya masyarakat. 

"Ya untuk debat perdana saya dan bang Zaki akan banyak membicarakan tentang pembangunan sumber daya manusia. Karena kami merasa ini paling penting yang awal kali didorong untuk lebih baik. Apalagi Medan memiliki masyarakat yang banyak dengan segala potensi potensinya" kata Rico. 

Lewat peningkatan kualitas pendidikan, Rico juga telah memprogramkan sekolah gratis dan kesehatan yang menjangkau seluruh lapisan. 

"Kemudian pembangunan infrastruktur, sekolah gratis, kesehatan terjangkau hingga bantuan bantuan kepada pelaku usaha dan masyarakat," kata Rico. 

Debat calon wali kota menurut Rico menjadi tempat menyampaikan gagasan demi kebaikan masyarakat. 

Wakil ketua NasDem Sumut itu pun meminta agar seluruh pendukung dan pasangan calon berkomitmen menjaga ketertiban selama debat. 

"Saya juga merasa bersama tim lebih baik dan siap untuk memenangkan Pilkada Medan. Kepada para partai politik dan pendukung saya harap nanti bisa mendukung kami dan tentu menjaga agar suasana debat tetap kondusif," tutupnya. 

Debat pertama calon Wali Kota Medan akan digelar di Hotel Four Point jalan Gatot Subroto Medan, pukul 19.00 WIB, jumat (8/11/2024) malam ini.

Ada tiga pasangan calon (Paslon) yang akan mengikuti debat malam ini yakni paslon nomor urut satu Rico Waas-Zakiyuddin Harahap, paslon nomor urut dua, Prof Ridha-Abdul Rani, paslon nomor tiga, Hidayatullah-Yasyir Ridho.

Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Medan Mutia Atiqah mengatakan tema debat pertama adalah kesejahteraan masyarakat dan pembangunan daerah. 

"Persiapannya sudah 99 persen 99. Insya Allah nanti malam pukul 19.00 WIB,  KPU medan akan melaksanakan debat publik pertama calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Medan di hotel Four Point," terangnya saat dikonfirmasi Tribun Medan, Jumat (8/11/2024).

Menurutnya ada 16 pernyataan yang telah  disusun oleh tim perumus pada debat malam nanti. 
"Kepada pendukung dan pasangan calon kita harapkan nanti dapat mengikuti debat sesuai tata tertib yang ada," ucapnya.

Dikatakannya, debat merupakan tempat untuk penyampaian visi misi..

"Karena itu semua pihak, baik juga pendukung harus menghindari hal hal yang menganggu Ketertiban saat debat berlangsung," jelasnya.

Ada 5 panelis debat perdana yang terlibat dalam penyusunan materi debat.

Mereka terdiri dari kalangan akademisi, tokoh masyarakat dan profesional. 

"Tema debat pertama, 9 November 2024 temannya mensejahterakan masyarakat dan pembangunan daerah Kota Medan" kata Mutia saat diwawancarai Tribun Medan, Jumat (25/10/2024). 

Mutia mengatakan, 5 panelis debat perdana seperti, Prof. Kusbianto mantan rektor Universitas Dharmawangsa.  

Assoc. Prof Zainudin akademisi Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara. Dr. Faisal Marawa dosen Fisip USU.

Truly Okto Purba profesional dan penggiat media.

Dan mantan Ketua KPU Medan Agus Syahdan Malik. 

Mutia mengatakan, debat perdana terbagi dalam tiga sesi.

Pertama para calon akan menyampaikan visi dan missi. 

Kemudian pendalaman visi misi. 

"Dan sesi ketiga nanti akan ada pernyataan dari pasangan calon. Jadi ada tiga sesi yang sudah dipersiapkan KPU sesuai petunjuk teknis yang ada," kata Mutia. 

Mutia mengatakan debat calon Wali Kota Medan akan disiarkan di televisi nasional.

Selain itu, KPU juga mempersiapkan 50 orang untuk pendukung masing-masing pasangan calon wali kota untuk mengikuti debat. 

"Kami memperbolehkan pasangan calon membawa dukungan 50 orang bagi masing-masing calon," tutupnya. 

Debat calon Wali Kota Medan digelar sebanyak tiga kali. Untuk debat kedua akan berlangsung pada 16 November 2024 dan debat ketiga akan berlangsung pada 22 November 2024.

Ada pun debat calon Wali Kota Medan digelar mendalami visi dan misi pasangan calon Walikota Medan. 

(cr17/tribun-medan.com) 

Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel