TRIBUNNEWSBOGOR.COM, -- 'Kopi hangat.. kopi hangat.. kopi hangat' kalimat itu yang selalu terlontar dari mulut seorang kakek penjual kopi keliling di Cimahi, Jawa Barat.

Berjualan kopi menjadi satu-satunya usaha pria berusia 67 tahun bernama, Dede Harun.

Kakek yang hidup sebatangkara ini berusaha bertahan hidup dengan berjualan kopi keliling.

Ditangannya menenteng termos serta kopi sachet siap saji, lelaki yang akrab disapa Abah Dede ini berjalan kaki keliling menawarkan kopi kepada warga.

Kisah abah Dede ini diunggah dalam instagram @bangrizky_goww hingga viral di media sosial.

Peci putih yang dipakainya menjadi pelidungnya dari terik panas dan hujan.

Tak hanya siang hari, Abah Dede juga kerap berjualan hingga malam hari.

Abah Dede bercerita jika dirinya sebatang kara setelah berpisah dengan isrtinya.

Kemudian, ia mengontrak di dekat stasiun sebesar Rp 200 ribu.

Ia mengaku memiliki 4 orang anak dan 13 orang cucu.

Namun, Abah Dede mengaku tak mengetahui kabar keempat anaknya kini seperti apa.

"Tinggal doa aja mereka sehat-sehat aja, ga ada (komunikasi)," kata Abah Dede dikutip dari akun tersebut, Jumat (8/11/2024).

Menurut Abah Dede, profesi berjualan kopi baru 2 bulan ia lakukan untuk menyambung hidup, setelah sebelumnya menganggur.

Satu gelas kopi, ia jual dengan harga Rp 4 ribu.

Ia pun mengaku kerap menahan lapar saat berjualan.

Ia baru akan memutuskan membeli makan setelah 10 gelas kopi terjual.

Rupanya, pertemuan Abah Dede dengan polisi bernama Rizky nampaknya membawa berkah baginya.

Sebab, Kapolres Cimahi, AKBP Tri Suhartanto memberikannya hadiah akan memberangkatkan kakek tersebut untuk ibadah umroh.

"Setelah beberapa waktu yang lalu saya bertemu dengan Pa Dede Harun penjual kopi keliling yang hidup sebatang kara di cimahi, takdir allah beliau dipertemukan dengan bapak Kapolres Cimahi @tri_suhartanto2004 ????????

Bapak kapolres cimahi @tri_suhartanto2004 memberangkatkan ibadah UMROH pa dede yang Sangat tidak menyangka sama sekali, Beliau yang sehari hari hanya berjualan merasa Bermimpi pun tidak untuk bisa berangkat ke tanah Suci Makkah ????????

"Teruslah berbuat baik meskipun hidup kadang tidak selamanya baik" AKBP Dr. Tri Suhartanto S.H M.H M.SI @tri_suhartanto2004," tulis caption @bangrizky_goww.

Berjualan kopi mengantarkannya bertemu dengan AKBP Tri Suhartanto.

Tak cuma itu saja, Abah Dede juga diberi hadiah umrah oleh Kapolres.

"Salah satu alasan terbesar yang membuat manusia diberi cobaan yang berat adalah karena Allah ingin mengukur atau menguji sudah sebesar dan sejauh mana tingkat keimanan seorang hamba-Nya," ucap Tri di instagram pribadinya.