TRIBUN-MEDAN.COM - Daftar nama 8 jenazah korban kebakaran pabrik pakan ternak Bekasi telah teridentifikasi. Hingga saat ini sudah 6 jenazah telah diserahkan kepada keluarga dan dua lagi menyusul. Sementara, satu jenazah belum teridentifikasi, masih butuh pemeriksaan dan pencocokan data DNA.
Adapun kedelapan daftar nama korban ialah:
1. Rahmat (42),
2. Rizki Adam (24),
3. Wibi Winarno (33),
4. Jatmiko (37),
5. Tuin Saputra (45),
6. Rahmat Hidayatullah (42),
7. Yana Suryana (43),
8. Daniel Sihombing (27).
9. Satu jenazah belum teridentifikasi.
Dalam proses penyerahan jenazah ini, Tim Disaster Victim Identification (DVI) lebih dulu menyerahkan surat kematian korban kepada pihak pabrik, untuk selanjutnya diserahkan kepada keluarga.
"Hari ini kita serahkan tujuh jenazah ya karena besok masih satu jenazah akan dibawa besok. Tapi surat (kematian) semua kami serahkan delapan ke perusahaan," ujar Prima.
Satu jenazah yang belum diserahkan atau masih berada di ruang Instalasi Forensik RS Polri Kramat Jati karena masih menunggu pihak keluarga yakni Daniel Sihombing (27).
Terlihat tangis keluarga pecah saat proses penyerahan jenazah korban kebakaran pabrik pakan ternak Bekasi di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Jumat (8/11/2024).
Keluarga yang hadir tampak tak bisa membendung kesedihan mereka saat melihat peti jenazah dibawa keluar dari ruang Instalasi Forensik RS Polri Kramat Jati.
Ada tujuh jenazah korban yang hari ini diserahkan untuk dibawa ke rumah duka di wilayah Bekasi.
Kepala RS Polri Kramat Jati, Brigjen Prima Heru Yulihartono mengatakan penyerahan jenazah dilakukan setelah korban dinyatakan teridentifikasi lewat pencocokan data DNA dan gigi.
"Hari ini kita menyerahkan jenazah dan surat kematian hasil rekonsisliasi kami yang sudah teridentifikasi delapan jenazah," kata Prima di RS Polri Kramat Jati, Jumat (8/11/2024).
Secara total RS Polri Kramat Jati menyatakan sudah ada delapan jenazah yang dinyatakan teridentifikasi.
Namun untuk hari ini baru tujuh jenazah diserahkan kepada keluarga.
Tujuh jenazah yang sudah diserahkan yakni Rahmat (42), Rizki Adam (24), Wibi Winarno (33), Jatmiko (37), Tuin Saputra (45), Rahmat Hidayatullah (42), dan Yana Suryana (43).
Dalam proses penyerahan jenazah ini, Tim Disaster Victim Identification (DVI) lebih dulu menyerahkan surat kematian korban kepada pihak pabrik, untuk selanjutnya diserahkan kepada keluarga.
"Hari ini kita serahkan tujuh jenazah ya karena besok masih satu jenazah akan dibawa besok. Tapi surat (kematian) semua kami serahkan delapan ke perusahaan," ujar Prima.
Satu jenazah yang belum diserahkan atau masih berada di ruang Instalasi Forensik RS Polri Kramat Jati karena masih menunggu pihak keluarga yakni Daniel Sihombing (27).
Sementara itu, Karodokpol Pusdokkes Polri Brigjen Nyoman Eddy mengatakan delapan jenazah tersebut teridentifikasi berdasar pencocokan data antemortem dari keluarga dengan postmortem dari jenazah.
"Hasil sidang rekonsiliasi memutuskan delapan dari sembilan korban yang dilaporkan hilang telah teridentifikasi," kata Nyoman.
Korban Daniel Sihombing (27) yang teridentifikasi berdasarkan pencocokan data DNA, Rahmat (42) teridentifikasi berdasarkan pemeriksaan data sampel gigi dan DNA.
Kemudian Rizki Adam (24) yang teridentifikasi berdasarkan pemeriksaan DNA, Wibi Winarno (33) teridentifikasi berdasarkan pencocokan data antemortem dengan postmortem DNA.
"Kemudian Jatmiko (37) teridentifikasi berdasarkan pemeriksaan DNA dan gigi.
Lalu (jenazah) Tuin Saputra (45) teridentifikasi berdasarkan pemeriksaan DNA," ujarnya.
Selanjutnya jenazah Rahmat Hidayatullah (42) yang teridentifikasi berdasarkan pemeriksaan DNA, dan terakhir Yana Suryana (43) teridentifikasi berdasarkan pencocokan data DNA.
Sementara untuk satu jenazah lainnya, Nyoman menuturkan hingga kini belum dinyatakan teridentifikasi karena membutuhkan waktu pemeriksaan lebih lanjut untuk pencocokan data.
"Sementara ada dua kantong body part (bagian tubuh) yang masih memerlukan pendalaman untuk memastikan identitas korban," tuturnya.
Sebelumnya kebakaran besar melanda pabrik di Jalan Kaliabang, Kelurahan Pejuang, Kecamatan Medan Satria, Kota Bekasi pada Jumat (1/11/2024) sekira pukul 06.01 WIB.
Akibat kebakaran yang belum diketahui penyebabnya itu tiga orang luka, dan 9 korban meninggal dunia diduga akibat tidak sempat menyelamatkan diri dari kobaran api.