Saksikan Ulang Rekaman CCTV di Tempat Dante Meninggal Dunia, Tamara Tyasmara Ungkap Rasa Bersalah
Salma Fenty November 13, 2024 11:34 AM

TRIBUNNEWS.COM - Aktris Tamara Tyasmara mengungkapkan rasa bersalahnya setelah kembali menyaksikan ulang rekaman CCTV di tempat putranya, Dante meninggal dunia.

Senin (4/11/2024) lalu, sidang kasus meninggalnya putra Tamara Tyasmara kembali digelar di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Timur.

Dalam agenda tersebut, Yudha Arfandi, terdakwa dalam kasus meninggalnya Dante dijatuhi vonis hukuman 20 tahun penjara.

Vonis hukuman yang diapatkan Yudha Arfandi itu rupanya menyematkan rasa kecewa untuk pihak Tamara Tyasmara.

Dikutip dari YouTube TRANS TV Official, Rabu (13/11/2024), Tamara Tyasmara sempat menceritakan ulang proses hukum yang berlangsung sebelum akhirnya Yudha Arfandi divonis hukuman 20 tahun penjara.

Menurut pengakuan Tamara Tyasmara, saat proses hukum itu bergulir, dirinya sempat diminta menyaksikan ulang rekaman kamera CCTV sebelum Dante meninggal dunia.

"CCTV itu karin diputar bersama saksi ahli di TV yang besar banget TVnya, jadi itu terlihat jelas banget," ucap Tamara Tyasmara sambil menangis.

Momen itu digunakan Tamara Tyasmara untuk mengamati gerak-gerik putranya sebelum akhirnya Dante meninggal dunia.

"Aku nggak fokus lihat gimananya ya, itu biar hakim dan para ahli yang menilai. Aku cuma fokus ngeliat Dantenya aja," sambungnya.

Saat menyaksikan tayangan itu, Tamara Tyasmara pun mengungkapkan rasa bersalahnya kepada mendiang Dante.

Pasalnya saat itu Dante terlihat berupaya mencari Tamara Tyasmara.

"Di situ aku mikir, dia (Dante) pasti nyariin aku, pasti nungguin aku di situ."

"Apalagi pas dia nggak kuat banget, aku yakin dia pasti nungguin aku dateng, di situ aku ngerasa bersalah," bebernya.

"Harusnya aku cepet dateng, gitu. Kalau aku cepet dateng harusnya nggak bakal kayak gini, pastinya udah aku ambil," lanjutnya dengan suara bergetar.

Tamara Tyasmara Konsultasi ke Psikolog

Duka mendalam hingga kini masih dirasakan Tamara Tyasmara usai putra semata wayangnya meninggal dunia.

Bahkan kabarnya Tamara sampai harus mendatangi psikolog.

"Ada kuasa hukum, tim psikolog, tim psikiater semuanya sudah," kata Tamara.

Hal itu semakin diperparah saat Yudha Arfandi ternyata mengajukan banding setelah divonis 20 tahun penjara.

"Aku kehilangan anak aku ternyata hakim memvonis 20 tahun, tapi kan ini belum selesai ya. Masih ada banding ya."

Reaksi Tamara Tyasmara saat Yudha Arfandi dijatuhi hukum 20 tahun penjara dalam kasus meninggalnya Dante.
Reaksi Tamara Tyasmara saat Yudha Arfandi dijatuhi hukum 20 tahun penjara dalam kasus meninggalnya Dante. (Tangkapan layar YouTube Trans TV Official)

"Aku masih percaya kalau majelis hakim adalah wakil tuhan di dunia, aku percaya itu. Dan pasti ada keadilan buat Dante, aku masih percaya itu," tutupnya.

Sebagai tambahan informasi, putra Tamara Tyasmara, Dante meninggal dunia pada bulan Januari 2024 lalu.

Bocah laki-laki berusia enam tahun itu meninggal dunia akibat ditenggelamkan.

Sebelum meninggal dunia, Dante diketahui berenang bersama Yudha Arfandi yang sata itu merupakan kekasih ibundanya.

(Gabriella)

© Copyright @2024 LIDEA. All Rights Reserved.