Nakita.id - Jessica Iskandar memberikan afirmasi pada anak ketiganyajelang melahirkan.
Jessica Iskandar tengah menantikan kehadiran anak ketiganya bersama sang suami, Vincent Verhaag.
Bayi yang diperkirakan berjenis kelamin perempuan ini menjadi momen spesial yang sangat diharapkan oleh keduanya.
Jedar, sapaan akrab Jessica, berharap proses persalinannya dapat berjalan normal, seperti pengalaman kelahiran kedua anak sebelumnya, El dan Don.
Ia mengaku khawatir jika harus menjalani operasi caesar karena merasa takut dengan prosedurnya.
"Mudah-mudahan bisa normal. Kakak-kakaknya, El dan Don, lahir normal, jadi semoga adiknya juga. Aku takut banget kalau caesar, takut dibelek," kata Jedar seperti dikutip dari Tribun Seleb.
Selain itu, Jedar memiliki keinginan agar anak ketiganya lahir pada tanggal cantik, seperti 12 Desember 2024.
Namun, ia menyadari bahwa persalinan normal tidak memungkinkan untuk menentukan tanggal kelahiran secara pasti, berbeda dengan operasi caesar.
Untuk mendukung harapannya, Jedar kerap memberikan afirmasi positif kepada dirinya sendiri dan bayi dalam kandungannya.
Ia meminta sang anak untuk sabar menunggu tanggal lahir cantik.
"Aku cuma bisa afirmasi ke bayi, ‘Ayo bayi kita, sabar-sabar ya, tunggu tanggal cantik, oke?’" tutur Jedar.
Berkaca dari pengalaman Jedar, apa manfaat memberikan afirmasi pada bayi di dalam kandungan?
1. Meningkatkan Ikatan Emosional antara Ibu dan Janin
Berbicara kepada janin menciptakan koneksi emosional yang lebih dalam antara ibu dan anak.
Hal ini membuat ibu lebih terhubung dengan kehamilannya dan memberikan rasa tenang serta bahagia.
2. Mendorong Perkembangan Otak Janin
Penelitian menunjukkan bahwa bayi dalam kandungan dapat mendengar suara dari usia kehamilan 18 minggu.
Ketika ibu memberikan afirmasi, janin menerima stimulasi yang membantu perkembangan otaknya.
Suara ibu yang menenangkan juga dapat membentuk pola belajar awal untuk bayi.
3. Mengurangi Stres pada Ibu Hamil
Stres selama kehamilan dapat memengaruhi kesehatan janin, tetapi afirmasi positif membantu ibu menjaga keseimbangan emosional.
Pikiran yang positif memengaruhi produksi hormon oksitosin, yang membuat ibu merasa lebih bahagia.
4. Membangun Karakter Positif sejak dalam Kandungan
Bayi yang sering menerima kata-kata positif dari ibunya diyakini memiliki peluang lebih besar untuk tumbuh menjadi individu yang percaya diri.
Afirmasi seperti “Kamu anak yang luar biasa” membantu membentuk kesan awal tentang cinta dan dukungan yang akan diterima anak setelah lahir.
Cara memberikan afirmasi pada bayi bisa dilakukan dengan:
- Berbicara Langsung: Luangkan waktu beberapa menit setiap hari untuk mengobrol dengan janin.
- Menyentuh Perut: Kombinasikan afirmasi dengan sentuhan lembut di perut.
- Meditasi atau Doa: Saat bermeditasi atau berdoa, ucapkan niat dan harapan baik untuk si kecil.
- Gunakan Lagu atau Musik: Selain afirmasi, nyanyikan lagu-lagu lembut yang menenangkan.
