Iran Peringatkan Kecerobohan Israel Dapat Picu Konflik Global
timtribunsolo November 16, 2024 05:35 PM

TRIBUNNEWS.COM  Misi Iran di PBB memperingatkan bahwa kecerobohan Israel selama masa transisi kepresidenan AS dapat memicu konflik yang lebih besar di kawasan Arab dan dunia.

Peringatan ini disampaikan melalui sebuah postingan di platform X, yang menyebutkan bahwa serangan Israel yang tak terkendali bisa mengakibatkan konsekuensi global yang serius.

Dalam pernyataan tersebut, misi Iran menegaskan, "Konsekuensinya akan sangat buruk tidak hanya bagi Timur Tengah tetapi juga bagi seluruh dunia."

Mereka menyoroti bahwa selama masa transisi kepresidenan, Israel sengaja memprovokasi peperangan, yang dapat memperburuk ketegangan internasional.

Misi Iran juga mengungkapkan bahwa tindakan Israel selama 75 tahun terakhir terhadap warga Palestina telah menambah kebencian di berbagai negara.

Terutama, mereka menyoroti kejahatan Israel di Gaza pasca serangan 7 Oktober 2023, di mana Israel melancarkan serangan tanpa pandang bulu dan mengabaikan hukum internasional.

Seruan untuk Menggulingkan Netanyahu

Iran mengecam tindakan PM Israel Benjamin Netanyahu dan pemerintahannya yang diduga memanfaatkan kondisi politik AS untuk memperluas konflik.

"Ambisi jahat yang akan menyebabkan pertumpahan darah lebih lanjut tidak boleh dibiarkan terwujud," tegas misi tersebut.

Mereka menganggap bahwa mencopot Netanyahu dari jabatannya adalah salah satu cara untuk menghentikan kejahatan Israel.

"Jika Netanyahu digulingkan, banyak masalah akan terselesaikan, termasuk gencatan senjata di Gaza dan berakhirnya perang di Lebanon," tambah mereka.

Situasi di Gaza dan Lebanon

Sejak serangan dimulai pada 7 Oktober 2023, Israel telah melancarkan serangan yang mengakibatkan lebih dari 43.700 korban jiwa di Gaza.

Meskipun ada resolusi Dewan Keamanan PBB yang menyerukan gencatan senjata, serangan Israel terus berlanjut.

Di Lebanon, serangan Israel juga menyebabkan lebih dari 3.400 kematian dan 14.600 orang terluka.

Kementerian Lebanon melaporkan bahwa intensitas serangan Israel meningkat setelah serangan 7 Oktober, dengan Hizbullah mulai menembaki Israel untuk membela rakyat Palestina.

Peringatan Iran mengenai kecerobohan Israel selama transisi kepresidenan AS menyoroti potensi ketegangan yang lebih besar di kawasan.

Seruan untuk menggulingkan Netanyahu mencerminkan kekhawatiran akan dampak yang lebih luas dari konflik yang sedang berlangsung, baik di Gaza maupun Lebanon.

(Farrah)

Konten ini disempurnakan menggunakan Kecerdasan Buatan (AI).

© Copyright @2024 LIDEA. All Rights Reserved.