BANJARMASINPOST.CO.ID - Di tengah perjuangan sang striker untuk beradaptasi dengan kehidupan di Liga Inggris, Ruben Amorim dilaporkan bersedia menyingkirkan Joshua Zirkzee dalam kesepakatan pertukaran sensasional untuk menandatangani peningkatan instan bagi Manchester United.
Tampaknya Amorim siap untuk menorehkan prestasi.
Menjadi manajer terbaru dalam daftar panjang yang ditugaskan untuk membawa Manchester United kembali ke puncak sepak bola Inggris untuk pertama kalinya sejak musim terakhir Sir Alex Ferguson, mantan bos Sporting Club tersebut adalah orang pertama yang akan diuntungkan oleh struktur baru di Old Trafford, yang meliputi direktur olahraga Dan Ashworth.
Dengan struktur itu, Setan Merah seharusnya berada dalam posisi yang jauh lebih baik untuk memperbaiki keadaan di bursa transfer daripada merekrut pemain pengganti Antony saat tahun 2025 tiba.
Rumor itu pun langsung beredar sejak kedatangan Amorim, dengan Harry Kane dan Leroy Sane yang sudah dikaitkan dengan Old Trafford.
Tidak mengherankan bahwa Manchester United telah dikaitkan dengan bala bantuan penyerang berkualitas tinggi, mengingat bagaimana pemain yang direkrut pada musim panas, Zirkzee, mengalami kesulitan.
Sekarang, setelah mencetak satu gol dalam 17 penampilan , pemain asal Belanda itu mungkin sudah menuju pintu keluar.
Menurut reporter Gerardo Fasano, melalui Area Napoli, Amorim kini bersedia menyingkirkan Zirkzee dalam kesepakatan pertukaran pemain untuk merekrut Victor Osimhen.
Dalam kesepakatan pemain plus uang tunai, Zirkzee akan kembali ke Serie A dan Manchester United akan mendapatkan jawaban terbaik untuk masalah penyerangan mereka.
Dibekukan di Napoli setelah gagal pindah ke Arab Saudi atau Chelsea, Osimhen tidak punya pilihan selain dipinjamkan ke Galatasaray pada musim panas tetapi terus berkembang sejak saat itu.
Tampaknya ditakdirkan untuk meninggalkan Napoli secara permanen musim panas mendatang, Manchester United kini dapat menyelesaikan kesepakatan yang sebelumnya gagal dicapai Chelsea.
Sementara Zirzee kesulitan mencetak gol di Manchester United, Osimhen telah kembali ke performa terbaiknya di Galatasaray dengan delapan gol dan empat assist hanya dalam sembilan pertandingan yang menunjukkan betapa klinisnya pemain Nigeria itu di Turki.
Ia adalah pemain yang layak berada di posisi teratas dan Manchester United adalah klub yang berusaha mencapai hal itu.
Jika Amorim ingin menyelesaikan masalah serangan Setan Merah, maka Osimhen adalah jawabannya.
Bintang yang digaji £160.000 per minggu ini telah mendapatkan banyak pujian selama waktunya di Turki, termasuk dari manajer Fenerbahce Jose Mourinho, yang mengesampingkan kesetiaannya dan berkata melalui Evening Standard:
"Tentu saja, ia datang dalam situasi yang berbeda tetapi pada akhirnya situasi itu tidak penting.
"Yang penting adalah Galatasaray memiliki pemain yang benar-benar fantastis. Saya tidak punya masalah dengan Victor. Malah, kami punya hubungan yang sangat baik."
Namun, yang tidak dapat diabaikan di tengah rumor tersebut adalah betapa gagalnya kesepakatan Zirkzee Manchester United dengan begitu cepat.
Hal itu tidak akan berdampak baik bagi Ashworth atau INEOS jika salah satu pemain pertama mereka hengkang hanya satu tahun setelah bergabung.
Karena butuh pembangunan kembali, Manchester United kini dilaporkan tengah berjuang untuk merekrut salah satu target Ruben Amorim yang memiliki klausul pelepasan semahal £67 juta pada tahun 2025.
Menurut Caught Offside, Manchester United kini bersaing dengan Aston Villa untuk merekrut Oihan Sancet dari Athletic Bilbao.
Namun, kesepakatan itu mungkin tidak murah, mengingat pemain Spanyol itu dilaporkan memiliki klausul pelepasan setinggi €80 juta (£67 juta) yang akan langsung menghalangi kesepakatan apa pun yang akan terjadi musim panas mendatang.
Meskipun baru saja mendatangkan Manuel Ugarte pada musim panas, lini tengah United masih terlihat belum lengkap dalam beberapa bulan terakhir, dengan Casemiro yang sudah menua masih menjadi andalan di lini tengah.
Jelas membutuhkan setidaknya satu pemain tambahan di lini tengah, Sancet masih bisa menjadi pilihan ideal untuk melengkapi lini tengah Amorim.
Pilihan Amorim untuk formasi tiga bek dengan empat gelandang di depan, dua pemain nomor 10 yang lebih maju, dan satu penyerang depan bisa menjadikan Sancet pilihan yang tepat di Old Trafford.
Sementara Ugarte dan mungkin Kobbie Mainoo bermain lebih dalam, Sancet-lah yang bisa mengisi salah satu dari dua peran nomor 10 dengan sangat efektif jika Manchester United bergerak.
Pemain Athletic Bilbao ini telah mendapatkan banyak penggemar selama bertahun-tahun, termasuk Pencari Bakat Sepak Bola Jacek Kulig yang menggambarkan penampilannya pada tahun 2022 sebagai "luar biasa" saat gelandang tersebut baru berusia 21 tahun dan sedang naik daun.
Kini berusia 24 tahun, Sancet terus menunjukkan peningkatan yang mengesankan, mencetak lima gol dalam 12 pertandingan di semua kompetisi sejauh musim ini.
Jika Manchester United ingin mempertajam serangan yang cukup tumpul, maka mengalahkan Aston Villa untuk mendapatkan tanda tangan sang gelandang mungkin menjadi kuncinya.
Karena Amorim mencari bala bantuan yang sangat dibutuhkan, Sancet bisa jadi merupakan salah satu yang perlu diperhatikan.
(Banjarmasinpost.co.id)
