Laporan Wartawan Tribun Jabar, Muhamad Nandri Prilatama

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Pasangan calon wali kota dan wakil wali kota Bandung nomor urut 2, Haru Suandharu dan Dhani Wirianata memiliki perhatian kepada para kader PKK dan Posyandu.

Perhatian itu pun dituangkan dalam janji kampanyenya di Pilkada Kota Bandung 2024. 

Dhani Wirianata secara langsung menyampaikan janji-janji kampanye terhadap kader PKK dan Posyandu di kegiatan tatap muka di Hotel Gino Feruci, Andir, Kota Bandung, Senin (18/11/2024).

Cawawalkot Bandung, Dhani menekankan betapa pentingnya kolaborasi antara pemerintah pusat dengan daerah, khususnya dalam menjalankan program pemberian gizi bagi anak guna menurunkan angka stunting yang masih tinggi.

"Kami siap meningkatkan insentif kader PKK dan Posyandu dua kali lipat. Tentu, hal itu karena program-program kami ingin memberikan gizi terbaik kepada anak-anak Bandung. Nanti kami akan kolaborasi mengawal program-program pusat," ujarnya.

Tak hanya itu, paslon HD (Haru-Dhani) berencana bakal meningkatkan dana program inovasi pembangunan pemberdayaan kewilayahan (PIPPK) kisaran Rp 200 juta hingga Rp 250 juta per RW dalam setahun.

Anggaran itu, kata Dhani, untuk menunjang program desentralisasi pembangunan di tingkat wilayah.

"Alokasi kenaikan dana (PIPPK) bervariasi tergantung kebutuhan wilayahnya. Intinya, kami mempunyai program dan visi-visi itu berdasarkan apa yang kami temukan di masyarakat, apa yang menjadi masalah-masalah yang dihadapi oleh masyarakat. Dan, dana PIPPK kami akan tingkatkan, karena kami ingin ada pembangunan secara desentralisasi di setiap wilayahnya," ujar Dhani.(*)