Urai Kemacetan di Depok, Supian Suri Bakal Bangun Jalan Penghubung Terminal Jatijajar-Tol Cimanggis
Dwi Rizki November 19, 2024 05:30 PM

WARTAKOTALIVE.COM, TAPOS - Pasangan Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Depok, Supian Suri dan Chandra Rahmansyah, berkomitmen untuk mengatasi kemacetan di Kota Depok dengan memperbanyak jaringan jalan raya.

Salah satu langkah strategis yang diusung adalah pembangunan jalan yang menghubungkan langsung Terminal Jatijajar, Tapos, dengan Pintu Tol Cimanggis.

Supian mengungkapkan bahwa rencananya ini berakar dari pengalaman saat ia menjabat sebagai Kepala Bagian Pemerintahan, di mana saat itu mereka berhasil membebaskan lahan untuk pembangunan jalan di wilayah Jatijajar, tepatnya di antara dua kelurahan, Cilangkap dan Tapos.

"Pada waktu itu, kami sudah melakukan pembebasan lahan di titik ini, tepatnya di wilayah Jatijajar. Sayangnya, ada perubahan status terminal dari tipe A yang kini menjadi tanggung jawab Kementerian Perhubungan, yang sempat menimbulkan anggapan bahwa pembangunan jalan ini seharusnya menjadi kewajiban pusat," ujar Supian, Selasa (19/11/2024).

Namun, Supian menilai bahwa pembangunan jalan penghubung ini bukanlah tanggung jawab pemerintah pusat semata, melainkan tanggung jawab bersama antara pemerintah kota, provinsi, dan pusat.

Tujuanya untukmemberikan pelayanan yang lebih baik bagi warga Depok.

"Saya merasa pembangunan jalan ini bukan hanya tanggung jawab pusat. Ini adalah kewajiban kita bersama, terutama untuk kepentingan warga Kota Depok. Kita bukan hanya melayani untuk terminal, tetapi untuk seluruh mobilitas warga," tambahnya.

Rencana pembangunan jalan penghubung ini akan membentang sekitar dua kilometer dari Terminal Jatijajar menuju Pintu Tol Cimanggis.

Menurut Supian, proses pembebasan lahan untuk proyek ini bisa dilakukan, setelah itu pihaknya akan berkomunikasi dengan pemerintah pusat dan provinsi untuk mendapatkan dukungan pembangunan infrastruktur yang dibutuhkan.

“Setelah pembebasan lahan, kita akan koordinasi dengan pemerintah pusat dan provinsi untuk mendapatkan dukungan pembangunan infrastruktur. Mengingat ini adalah proyek yang sangat logis, terutama karena terminal tipe A memang seharusnya menjadi tanggung jawab Kementerian Perhubungan,” pungkas Supian.

© Copyright @2024 LIDEA. All Rights Reserved.