Ayam goreng yang merupakan 'comfort food' orang Indonesia juga mudah ditemukan di Solo. Beberapa penjualnya bahkan termasuk legendaris karena sudah ada sejak puluhan tahun lalu.
Di Solo, ayam goreng khas Jawa banyak tersaji. Biasanya menggunakan ayam kampung yang disajikan utuh atau per potong. Sebelumnya ayam ini diungkep dengan aneka bumbu rempah selama berjam-jam.
Alhasil ketika digoreng, menghasilkan rasa daging yang gurih meresap dan aromanya harum. Ayam goreng khas Jawa semakin enak dicocol ke sambal khas yang rasanya pedas manis.
Saat berada di kota Solo, kamu bisa mencicipi ayam goreng legendaris yang terkenal enak di tempat berikut. Penjualnya sudah bertahan puluhan tahun dan masih eksis sampai sekarang. Berikut daftarnya:
|
Sejak 1973, Ayam Goreng Widuran jadi incaran para penikmat ayam goreng di Solo. Rumah makannya bisa disambangi di Jalan Sutan Syahrir Nomor 71, Kepatihan Kulon.
Ayam goreng di sini menggunakan ayam kampung. Disajikan utuh atau per potong dengan kremesan yang lumer di mulut. Untuk tekstur ayam gorengnya tipe yang agak basah dengan rasa gurih yang meresap.
Per ekor Ayam Goreng Widuran dibanderol Rp 130 ribu. Untuk per potong paha/dada, harganya Rp 33 ribu. Di sini ada juga kepala dan rempela ati ayam seharga Rp 5 ribuan.
|
Ayam Goreng Wijaya juga tergolong legendaris di Solo karena sudah ada sejak 1968. Kamu bisa mampir ke rumah makannya yang ada di Jalan Kapten Mulyadi Nomor 23. Buka mulai pukul 10 pagi hingga 8 malam.
Menu utamanya ayam kampung goreng utuh yang dibanderol sekitar Rp 120 ribu per ekor. Jika ingin per potongan paha atau dada, harganya Rp 32 ribu. Tersedia juga pilihan ayam pejantan goreng dan ayam bakar di sini.
Kekhasan Ayam Goreng Wijaya ada pada racikan sambalnya. Terdapat 4 jenis yaitu sambal wijaya, sambal bawang, sambal terasi, dan sambal bawang. Dijamin memuaskan pencinta pedas!
|
Populer sebagai ayam goreng favorit Joko Widodo (Jokowi) dan keluarga, inilah Ayam Kampung Goreng Mbah Karto Tembel di Jalan Jaksa Agung Raya Suprapto Nomor 8. Tempat makan ini juga kerap dikunjungi para pejabat, artis, dan pesohor lainnya saat ke Solo.
Ciri khasnya memakai ayam kampung yang sudah diungkep dengan bumbu dan santan kelapa sebelum digoreng. Alhasil teksturnya empuk dan rasa gurihnya meresap. Harganya sekitar Rp 120 ribu per ekor.
Mbah Karto Tembel juga menyediakan sambal unik yaitu sambal blondo yang diracik dari santan. Tentu dibarengi dengan sambal bawang yang pedas enak.
Selengkapnya di halaman selanjutnya.
|
Ayam Goreng Kampung Mulyani konon dikelola oleh generasi kedua Mbah Karto. Kamu bisa menyambangi pusatnya di Jalan Merbabu Nomor 6 Madyorejo, Jetis, Sukoharjo. Ada juga cabang di Slamet Riyadi dan yang terbaru di Klodran Selatan.
Ayam kampung dan sambal blondo jadi ciri khasnya. Di Ayam Goreng Kampung Mulyani juga tersedia sambal bawang yang pedas enak. Untuk per porsi ayam kampung juga dilengkapi trancam dan rebusan daun pepaya.
Mengintip harga menunya di aplikasi ojek online, seekor ayam kampung goreng utuh dibanderol Rp 110 ribu. Ada juga ati ampela dan kepala ayam yang jadi buruan.
|
Ayam Kampung Mbak Yuli sudah hampir 20 tahun berdiri di Solo. Rumah makannya juga kerap ramai dikunjungi, berlokasi di Jalan Ronggowarsito Nomor 43.
Spesial di sini adalah ayam kampung goreng utuh seharga Rp 100 ribu. Meski begitu, ada juga pilihan potongan paha atau dada seharga Rp 22 ribu. Menu lainnya berupa gudangan, trancam, dan terong.
Ayam kampung goreng dengan taburan kremes renyah ini makin enak dicocol ke sambal blondo yang pedas gurih. Ada juga sambal merah dan sambal bawang yang nikmat.
