Laporan Wartawan TribunAmbon.com, Mesya Marasabessy

AMBON, TRIBUNAMBON.COM - Sebanyak enam armada kapal siap beroperasi untuk melayani pemudik Natal dan Tahun Baru 2025.

Enam kapal itu yakni untuk lintasan Hunimua – Waipirit terdiri dari KMP. Inelika, KMP. Rokatenda, KMP. Temi  dan KMP. Terubuk. 

Sementara lintasan Galala – Namlea, KMP. Wayangan dan KMP. Tatihu.

Untuk itu, Kepala Unit Usaha Pelayaran PD Panca Karya Maluku, Cornelis Pattinama mengatakan lonjakan penumpang yang signifikan menjelang libur Natal diperkirakan mulai terjadi pada 21 hingga 24 Desember 2024.

“Tahun ke tahun, dari 21 hingga 23 Desember itu biasanya sudah terjadi lonjakan penumpang, dan pada 24 Desember lonjakan terjadi hanya sampai pukul 12.00 siang karena orang sudah memilih pulang lebih awal untuk fokus ibadah,” kata Cornelis Pattinama.

Ia mengungkapkan bahwa pihaknya telah melakukan berbagai persiapan guna mengantisipasi peningkatan penumpang, terutama di pelabuhan-pelabuhan yang sering terjadi lonjakan seperti Pelabuhan Hunimua - Waipirit dan Pelabuhan Galala - Namlea. 

“Kami telah melakukan koordinasi dengan seluruh pihak terkait untuk memastikan kelancaran operasional. Armada kapal telah diperiksa secara menyeluruh untuk memastikan keselamatan dan kenyamanan penumpang. Selain itu, jadwal keberangkatan juga ditambah agar tidak ada penumpukan penumpang di pelabuhan,” ujarnya. 

Selain itu, PD Panca Karya juga memastikan ketersediaan tiket bagi penumpang dengan layanan pembelian tiket secara online oleh ASDP Ambon. 

Sistem tiket online ini diharapkan dapat mengurangi antrean panjang di pelabuhan.

Dari sisi keamanan, Panca Karya bekerja sama dengan Polri, TNI, dan instansi pelabuhan untuk mengatur lalu lintas penumpang di area pelabuhan serta mencegah potensi gangguan keamanan.

“Kami sangat memperhatikan aspek keselamatan dan keamanan. Semua penumpang diwajibkan mematuhi aturan yang telah ditetapkan, seperti kapasitas barang bawaan dan lainnya,” katanya. 

Panca Karya mengimbau masyarakat untuk merencanakan perjalanan dengan baik, terutama dengan membeli tiket lebih awal agar terhindar dari kehabisan tiket. 

Penumpang juga diminta untuk datang lebih awal ke pelabuhan guna menghindari keterlambatan akibat antrean panjang.

“Kami mengerti bahwa Natal adalah momen yang sangat penting bagi masyarakat Maluku. Oleh karena itu, kami berupaya semaksimal mungkin untuk memberikan layanan terbaik. Namun, kami juga mengharapkan kerja sama dari masyarakat agar perjalanan bisa berjalan dengan lancar,” pintanya.

Dengan persiapan yang matang, PD Panca Karya optimistis dapat melayani masyarakat dengan baik selama periode mudik Natal tahun ini. Seluruh pihak yang terlibat di pelabuhan juga telah berkomitmen untuk menciptakan suasana yang aman, nyaman, dan tertib.

“Kami berharap perayaan Natal tahun ini dapat menjadi momen yang berkesan bagi seluruh masyarakat. Mari bersama-sama menjaga ketertiban dan saling mendukung agar perjalanan ke kampung halaman berjalan lancar,” ucap Cornelis.