Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru
TRIBUN-VIDEO.COM - Separuh wilayah Sulawesi Selatan dilanda banjir pada Sabtu (21/12/2024).
Berdasaran data BPBD Sulsel, titik banjir ada di 13 kabupaten dan kota.
Meliputi Makassar, Gowa, Takalar, Jeneponto, Maros, Pangkep, Barru, Parepare, Pinrang, Sidrap, Soppeng, Bone, dan Sinjai.
Sementara, Kepala BPBD Sulsel, Amson Padolo menyebut titik banjir terparah juga di Soppeng dan Maros.
Hingga Minggu (22/12/2024), sebanyak 15 jembatan terputus di Kabupaten Maros.
Kepala BPBD Maros, Towadeng, mengatakan banjir kini merendam 12 dari 14 kecamatan di Maros.
Sebanyak 1.000 kepala keluarga (KK) terdampak langsung, dengan ratusan ribu rumah terendam air.
Meski demikian, sebagian besar warga tetap memilih bertahan di rumah.
Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Barru, Haeruddin mengatakan banjir di Barru juga sempat memutus Jalan Trans Sulawesi.
Jalur Barru-Parepare-Soppeng tidak bisa dilalui karena ketinggian air sekitar 50 hingga 60 cm
Jalan Poros Maros-Bone di Tompoladang, Kecamatan Mallawa sempat terputus akibat longsor.
Banjir di Maros diduga berasal dari luapan air sungai akibat curah hujan yang tinggi beberapa hari terakhir.
Ia menjelaskan sejak Sabtu pagi air mulai naik dan tidak lama kemudian sudah masuk ke dalam rumah.
Syafruddin mengungkapkan bahwa ini pertama kalinya dirinya mengalami banjir setinggi ini, setelah lebih dari 4 dekade tinggal di Desa Cenrana.
Meskipun desa tersebut sering di landa banjir, namun airnya hanya menggenangi bagian depan rumah.
Berbeda dengan banjir kali ini, airnya sampai masuk ke dalam rumah.(*)