Bentrok Ojol vs Ojek Pangkalan di Cileunyi, Penumpang Wanita Jadi Korban hingga Luka Berdarah-darah
Hilda Rubiah December 23, 2024 01:30 PM

TRIBUNJABAR.ID - Bentrok antar ojek online (ojol) dan ojek pangkalan (opang) kembali terjadi di Bandung.

Nahasnya, dalam bentrok ojol vs opang tersebut seorang penumpang wanita menjadi korban.

Penumpang mengalami luka hingga berdarah-darah.

Kali ini peristiwa akibat bentrok ojol vs opang itu terjadi di Cileunyi, Bandung Timur.

Peristiwa bentrok ojol vs opang itu pun viral dibagikan akun Instagram @bandungterkini, dikutip Tribunjabar.id, Senin (23/12/2024).

Dalam unggahan tersebut memperlihatkan nasib penumpang wanita dibawa ojol menjadi korban.

Penumpang tersebut terbaring di kasur perawatan dengan kondisi mengalami luka di kepala dan berdarah-darah.

Dalam unggahan tersebut juga memperlihatkan percakapan driver ojol yang diduga bentrok dengan opang di Cileunyi tersebut.

Sang driver ojol menceritakan kronologi bermula saat ia tiba-tiba dikejar ojek pangkalan.

“Aing diudag2 ku opang, ku 3 motor 4 jelema”

“Aku dikejar-kejar ojek pangkalan berjumlah 4 orang mengendarai 3 motor,” ungkap driver ojol tersebut.

Lalu, driver ojol itu mengungkap dalam aksi kejar-kejaran itu, penumpangnya menjadi korban.

Diketahui penumpangnya seorang perempuan terjatuh akibat ditarik salah satu opang.

Alhasil penumpangnya terjatuh hingga mengalami luka di kepala.

“Penumpang na didudut ti tukang nepi kalabuh (penumpang ditarik dari belakang sampai terjatuh),” ungkapnya.

Tak hanya penumpang, saat kejadian driver ojol itu juga ikut terjatuh.

Nahasnya, ia mengaku setelah terjatuh ia langsung dianiaya.

“Urang labuh kol langsung digebugan (aku terjatuh langsung dipukuli),” tambah sang driver ojol.

Dalam keterangan dijelaskan peristiwa bentrok ojol dan opang di Cileunyi itu terjadi Minggu, (22/12/2024) malam.

Driver ojol sedang membawa penumpang dikejar oleh oknum opang dari Cimekar.

Setelah dikejar, terjadi dugaan penganiayaan terhadap driver ojol di Jalan Pandanwangi Kabupaten Bandung.

Saat ini kasus bentrok ojol dan opanhg tersebut dalam penanganan Polsek Cileunyi.


Sementara penumpang perempuan yang terjatuh menjadi korban menjalani perawatan.

Akibat peristiwa itu, kini pangkalan ojek tersebut digeruduk puluhan ojol.

Peristiwa bentrok ojol vs opang di Cileunyi itu menyita perhatian warganet.

Tak sedikit warganet mengecam aksi yang dilakukan para oknum opang tersebut.

Sejumlah warganet juga memberikan beragam reaksi.

"Garis bawahi, selalu bandung timur tijaman abi nggojek 2018 ;))))"

"Mantap tos di gerudug di grup ojol pagi ayeuna"

"Padahal opang daftar jadi Ojol oge. Jdi tinu opang menang tina ojol meunang."

"Padahal sarua neangan duit, rezeki mah ges aya nu ngatur"

"Opang Noraaaak......gak mau mengikuti perkembangan jaman! kasian aja sih mana lagi bawa penumpang, penumpang gak tau apa apa jd kena imbasnya. pasti trauma tuh," tulis beragam komentar warganet.

Ojol Geruduk Pangkalan Opang di Cileunyi

Imbas peristiwa ojol dikejar opang di Cileunyi hingga penumpang jadi korban itu, kini pangkalan opang digeruduk ratusan driver ojol.

Ratusan pengemudi ojek online (ojol) menggeruduk tempat ojek pangkalan (opang) di Desa Cibiru Hilir, Kecamatan Cileunyi, Kabupaten Bandung, Senin (23/12/2024) pagi.

Ratusan pengemudi ojol terlihat memadati Jalan Raya Cibiru Hilir hingga ke Stasiun Cimekar.

Mereka juga melakukan pembakaran di sekitar tempat pangkalan opang kejadian tersebut.

Kapolsek Cileunyi, Kompol Rizal Adam, mengatakan bahwa Minggu malam ada ojol yang dikabarkan masuk ke zona merah Cibiru Hilir narik penumpang.

Ojol itu kemudian dikejar oleh opang.

Rizal mengungkapkan saat dikejar pengemudi opang, penumpang yang dibawa ojol ditarik dari motor hingga terjatuh.

"Ojol juga sudah buat laporan malam pas kejadian," katanya.

Terkait adanya kobaran api saat penggerudukan, Rizal membantah bahwa ratusan ojol tersebut hanya membakar kayu yang ada di tempat pangkal opang. Bukanlah membakar motor.

Di sisi lain, saat ini pihaknya telah berupaya melakukan mediasi kepada kedua pihak belah pihak. Rizal juga meminta agar kedua belah pihak, tidak ada yang melakukan pergerakan ke lokasi di wilayah Cibiru Hilir. 

"Sudah coba di mediasi dan sekarang mau di komunikasikan di Polsek dari pihak ojol dan opangnya. Anggota lagi cari koordinator opangnya yang di Cibiru Hilir. Nanti kalau sudah dapat kami akan meditasi di Polsek," ujarnya

(Tribunjabar.id/Hilda Rubiha/Adi Ramadhan Pratama)

© Copyright @2024 LIDEA. All Rights Reserved.