TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Pelajar SMP IT Darul Quran Mulia Putri, Kecamatan Gunungsindur, Kabupaten Bogor tak pernah menyangka agenda study tour yang disambut suka cita seketika berubah menjadi duka.
Keceriaan sepanjang perjalanan seketika sirna dan berubah menjadi kesedihan.
Agenda yang sudah direncanakan untuk study tour menuju Malang, Jawa Timur, dipastikan tak dilanjutkan.
Semua batal karena bus yang ditumpangi mereka terlibat kecelakaan maut di Tol Pandaan KM 77+100, Malang, Jawa Timur pada Senin (23/12/2024) sore.
Dalam foto yang beredar, para pelajar nampak berkumpul di satu titik. Di mana lokasinya tepat berada di tepi Tol Pandaan.
Wajah sedih terlihat jelas dari mereka yang baru saja mengalami peristiwa pilu.
Bahkan para pelajar sudah tak memikirkan penampilan. Bisa selamat dan berkumpul di satu titik bersama teman meski tanpa alas kaki menjadi hal prioritas.
Di sisi lain, nampak seorang pria berusaha menenangkan para pelajar yang masih trauma.
Sementara itu, berdasarkan data sementara yang diperoleh TribunnewsBogor.com, pukul 20.00 WIB, kecelakaan lalu lintas itu menewaskan empat orang.
Dalam video yang beredar, tampak bus ringsek setelah diduga bertabrakan dengan truk bermuatan sembako.
Tampak muatan dari truk tersebut berserakan di jalanan.
Sementara, bus berwarna merah itu tampak miring dan ringsek di bagian kanan.
Terlepas dari itu, sebagian masyarakat langsung menyorot sejumlah hal yang berkaitan dengan bus tersebut.
Hal pertama yang disorot adalah plat nomor bus. Di mana plat nomor kendaraan itu bukan berasal dari wilayah Bogor.
Bus berwarna merah tersebut justru memiliki plat nomor S 7607 UW.
Adapun jenis bus yang terlibat kecelakaan maut itu jenis Hino, Adi Putro.
Kemudian, bus pembawa pelajar SMP IT Darul Quran Mulia Putri itu juga terdapat tulisan menarik.
Di mana pada bagian samping dan belakang bus tertulis Tampil Elegan.
Terkait profil dari bus yang mengangkut pelajar ini, Kapolres Malang, AKBP Putu Kholis Aryana masih belum mengetahuinya.
Pasalnya, saat ini, pihaknya masih berfokus untuk melakukan evakuasi terhadap korban.
Kendati demikian, Putu mengatakan pada bodi bus tersebut, tertulis bahwa rombongan berasal dari Kampung Inggris SMP IT Darul Quran Mulia Putri, Bogor.
Putu juga belum mengetahui tujuan destinasi dari rombongan pelajar tersebut.
"Tapi untuk lebih lanjutnya, masih kami dalami. Jadi bus ini dari mana dan berangkat Malang ini start-nya dari mana."
"Karena kan tentunya ada kegiatan yang mungkin disinggahi atau dijadikan tempat peristirahatan sebelumnya," jelas Putu.
Dugaan penyebab kecelakaan
Terkait penyebab kecelakaan, Putu menduga bahwa truk bermuatan penuh itu tidak kuat menanjak sehingga mundur dan menghantam bus yang mengangkut rombongan pelajar tersebut.
"Truk muatannya penuh ada indikasi tidak kuat menanjak. Ini yang masih terus kami dalami di TKP," tuturnya.
Terpisah,Kakorlantas Polri, Irjen Aan Suhanan menuturkan pihaknya belum mengetahui penyebab dari kecelakaan tersebut.
Dia menegaskan saat ini polisi masih melakukan olah TKP dan fokus terkait evakuasi.
"Kita baru evakuasi. Nanti setelah itu kita periksa saksi-saksi dan olah TKP sehingga baru diketahui penyebab peristiwa tersebut," jelasnya.