JATIM TERPOPULER: Kompleks Griya Asa Ponorogo 6 Kali Banjir - Hujan di Pakis Sebabkan Banjir Longsor
Olga Mardianita December 26, 2024 09:30 AM

TRIBUNJATIM.COM - Berikut tersaji berita Jatim terpopuler hari ini, Kamis (26/12/2024).

Segmen berita terpopuler kali ini menyoroti peristiwa di Ponorogo, Surabaya, dan Malang.

Pertama, Kompleks Griya Asa di Ponorogo berkali-kali banjir beberapa waktu ini.

Tak ayal, perumahan tersebut sudah 6 kali banjir selama dua bulan.

Kedua, gereja tertua di Surabaya menarik perhatian wisatawan.

Berusia 214 tahun, Gereja Kepanjen ini menjadi destinasi eksplore sejarah kota lama.

Ketiga, sejumlah rumah di Pakis, Kabupaten Malang, terdampak banjir dan longsor akibat hujan deras.

Tak hanya itu, tembok pembatas ambrol.

Selengkapnya, simak berita Jatim terpopuler hari ini di bawah ini.

1. Kompleks Griya Asa Ponorogo Kembali Terendam Banjir, Warga: Sudah 6 Kali Selama Dua Bulan Terakhir

Kompleks Griya Asa di Kabupaten Ponorogo kembali terendam banjir, Selasa (24/12/2024) sore hingga malam .

Kompleks yang terletak di Kelurahan Ronowijayan, Kecamatan Siman, Kabupaten Ponorogo ini terendam banjir dengan ketinggian selutut orang dewasa hingga  pinggang orang dewasa. 

Warga setempat banjir yang merendam kompleks Griya Asa bukan pertama kali. Dimana selama dua bulan terakhir, warga kebanjiran hingga harus mengungsi

“Sudah enam kali selama dua bulan terakhir. Kalau hujan deras gitu ya ada banjir. Untuk kemarin itu air mulai masuk ke kompleks dan meninggi mulai pukul 17.00 wib dan semakin tinggi,” ungkap salah satu warga, Dadang Bayu, Rabu (25/12/2024).

Kompleks Griya Asa di Kelurahan Ponorogo terendam banjir, Selasa (24/12/2024) sore hingga malam
Kompleks Griya Asa di Kelurahan Ponorogo terendam banjir, Selasa (24/12/2024) sore hingga malam (tribunjatim.com/Pramita Kusumaningrum)

Dadang mengatakan mengungkapkan banjir diduga diakibatkan drainase yang berada dibelakang perumahan mengalami penyempitan.

"Sebelum sebelumnya gak pernah banjir, kalau banjir gak separah ini,” tambah Dadang.

Menurutnya kompleks perumahan tersebut ada sekitar 4 RT dengan jumlah kepala keluarga (KK) sebanyak 250.

2. Gereja Tertua di Surabaya Berusia 214 Tahun, Jadi Destinasi Eksplore Sejarah Kota Lama

Kota Surabaya memiliki banyak bangunan bersejarah. Salah satunya adalah Gereja Kelahiran Santa Perawan Maria. 

Berlokasi di Jalan Kepanjen, Kecamatan Bubutan, banyak warga yang menyebut gereja ini dengan nama Gereja Kepanjen.

Louisa Sharon Ghea Yulida selaku Katekis Paroki Gereja Perawan Santa Maria mengatakan, awalnya gereja ini berada di Komplek Kota Lama Surabaya.

Tepatnya berdiri di Roomsche Kerkstraat atau sekarang di Jalan Cendrawasih, setelah 78 tahun kemudian berpindah di Jalan Kepanjen pada tahun 1900.

Ia menyebut, berdasarkan buku baptis tahun 1810, sudah ada umat Katolik yang tercatat dibaptis pertama kali.

Gereja Kepanjen yang menjadi tertua di Surabaya
Gereja Kepanjen yang menjadi tertua di Surabaya (TribunJatim.com/Nur Ika Annisa)

“Jadi sampai tahun ini gereja 214 tahun berdiri, dari pertama kali membaptis. Menjadi ikonik di Surabaya karena ini tertua di Surabaya,” ujarnya, Rabu (25/12/2024).

Tidah hanya di jaman Hindia-Belanda, di masa selanjutnya, Paroki Kelsapa menjadi saksi bisu pertempuran di Surabaya pada tahun 1945.

Ghea menyebut, gereja sempat terdampak pertempuran di Jembatan Merah Surabaya. Bahkan, gereja ini sempat terbakar. 

Meski mengalami renovasi dua kali, bentuk asli gereja ini disebut tidak berubah.

“Dulu seperti ini tapi ini sudah direnovasi dua kali. Tahun 1945 berdampak karena perjuangan kemerdekaan. Dulu terbakar dan tersisa tembok saja, yang sampai saat ini masih asli. Tetapi renovasi tidak menghilangkan ciri khas Eropa,” ujarnya.

Gereja ini memiliki gaya bangunan khas Neo Gothic, di mana tampilan ini bisa ditemukan pada bangunan-bangunan di Eropa khususnya Belanda. 

3. Hujan Deras di Pakis Malang, 4 Rumah Terdampak Banjir, 8 Rumah Terimbas Longsor

Hujan dengan intensitas tinggi mengakibatkan bencana banjir dan tanah longsor di Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang, Selasa (24/12/2024).

Sedikitnya, 12 rumah terdampak akibat bencana tersebut.

Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Malang, Sadono Irawan, mengatakan, banjir luapan sungai terjadi di Dusun Bugis, Desa Saptorenggo.

Ada empat rumah yang tergenang air dari banjir luapan itu.

"Banjir luapan terjadi sekitar pukul 19.00 WIB. Ada empat rumah kemasukan air setinggi lutut orang dewasa," kata Sadono ketika dikonfirmasi, Rabu (25/12/2024).

Hujan dengan intensitas tinggi mengakibatkan bencana banjir dan tanah longsor di Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang, Selasa (24/12/2024).
Hujan dengan intensitas tinggi mengakibatkan bencana banjir dan tanah longsor di Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang, Selasa (24/12/2024). (Istimewa/TribunJatim.com)

Dikatakan Sadono, pihaknya telah mendistribusikan kebutuhan mendesak berupa sembako, paket kebersihan, selimut, dan kebutuhan lainnya. Hingga saat air yang menggenang empat rumah tersebut telah surut.Selain bencana banjir, hujan dengan intensitas tinggi juga mengakibatkan tembok pembatas dinding ambrol di Perumahan Graha Nirwana 2 di Desa Kedungrejo.

Peristiwa ini terjadi sekitar pukul 17.00 WIB.

Sadono mengatakan, ada delapan rumah yang terdampak dari longsor ini.

Ditaksir kerugiannya mencapai Rp 20 juta.

-----

© Copyright @2024 LIDEA. All Rights Reserved.