TRIBUN-MEDAN. com, MEDAN- Pengurus dan kader DPC PDIP Medan mendeklarasikan kesetiaannya kepada partai dan ketua umum PDIP, Megawati Sukarno Putri.
Deklarasi itu disampaikan ditengah adanya isu intimidasi terhadap Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto dan juga gangguan menjelang kongres PDIP yang direncanakan berlangsung April 2025 mendatang.
"Jadi kami menyampaikan deklarasi setia terhadap partai dan juga ketua umum PDIP Megawati Sukarno Putri. Karena kami mendapatkan informasi akan adanya oknum oknum yang ingin mengacak-acak kongres PDIP, " kata bendahara PDIP Medan, Boydo Panjaitan kepada tribun-medan, Jumat (27/12/2024).
Boydo mengatakan, kader PDIP Medan juga menyampaikan dukungan terhadap Megawati sebagai ketua umum PDIP untuk periode 2025-2030.
"Kami juga mendukung ibu Megawati untuk kembali menjadi ketua umum PDIP untuk 5 tahun yang akan datang yang akan disampaikan saat kongres 2025 nanti, " lanjutnya.
Boydo mengklaim belakangan ada isu adanya pihak pihak yang ingin mengganti kepemimpinan di PDIP.
Terkait itu, mantan anggota DPRD Medan itu menyatakan seluruh kader PDIP di Medan akan bersama sama melawan hal tersebut.
"Karena ada dugaan pihak pihak yang tidak terima dipecat kemudian ingin melakukan cawe cawe di PDIP. Kami nyatakan kami siap melawan segala bentuk intimidasi kepada kami," lanjutnya.
Selain itu, Boydo juga menyatakan penetapan tersangka Sekretaris Jenderal PDIP, Hasto Kristiyanto sebagai tindakan untuk melakukan intimidasi terhadap PDIP.
Boydo mengatakan, seluruh PDIP Medan mengamati hal hal yang berkembang dan akan semakin solid.
"Kami juga melihat penetapan Hasto sebagai tindakan intimidasi terhadap PDIP. Namun kami tidak ada gentar dan akan melawan pihak pihak yang ingin menghancurkan PDIP," tutupnya.
(cr17/tribun-medan.com)