MALANG -
Stadion Kanjuruhan , Malang, memasuki tahap akhir revitalisasi bangun. Saat ini progres renovasi bangunan mencapai 99,5 persen ketika ditinjau oleh Wakil Menteri Pekerjaan Umum (Wamen PU) Diana Kusumastuti.
Stadion di Kelurahan Kedungpedaringan, Kepanjen, Malang, itu sudah sepenuhnya mulus dan hampir selesai. Beberapa renovasi menonjol seperti tribun penonton yang memutar sudah rampung sepenuhnya.
Tribun penonton didominasi warna biru muda dan tua, putih, dengan aksen warna kuning dan merah, yang membentuk motif ketika dilihat darı kejauhan kursi single seat di tribun penonton.
Sejumlah ruangan juga terlihat rampung dikerjakan. Terlihat ruang ganti pemain, tampak lebih modern dan mewah. Di dalam area bawah tribun VIP juga terdapat ruangan pemanasan untuk pemain indoor dengan dilapisi rumput sintetis.
Area lintasan lari dan shuttle ban, juga sudah selesai. Area ini menjadi lebih mewah, dan sekilas penampilan Stasiun Kanjuruhan, menyerupai Stadion Manahan, Solo. Warna di area juga terlihat lebih cerah dibandingkan desain stadion yang lama.
Wamen PU Diana Kusumastuti mengatakan, secara keseluruhan renovasi Stadion Kanjuruhan sudah baik dan memenuhi standar. Diharapkan, renovasi dapat selesai sesuai dengan target, termasuk progres pembangunan monumen Tragedi Kanjuruhan.
“Alhamdulillah hampir selesai, mohon dipercepat untuk penyelesaian monumen dan landscapenya dirapikan. Ditambahkan juga pohon yang tinggi misalnya bambu di area monumen agar lebih hijau dan asri. Mudah-mudahan renovasi dapat selesai sesuai target pada 31 Desember 2024,” kata Diana, usai kunjungan Sabtu (28/12/2024).
Di sisi lain, Kepala Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Jawa Timur Airyn Saputri Harahap menerangkan, Renovasi Stadion Kanjuruhan dilaksanakan mulai 4 September 2023. Dengan total anggaran yang dialokasikan sebesar Rp 357,84 miliar. Adapun pelaksana konstruksinya adalah Waskita - Abipraya KSO, dengan manajemen konstruksi Bina KSO Yodya.
“Lingkup pekerjaan renovasinya meliputi pembongkaran stadion, renovasi bangunan stadion, landscape, renovasi track atletik dan lapangan sepak bola, serta mechanical, electrical, dan plumbing (MEP),” ujar Airyn.
Airyn juga menambahkan, Stadion Kanjuruhan memiliki total luas 3,4 ha dan dapat memenuhi kapasitas 21.603 penonton. Bangunannya terdiri dari Tribun Barat untuk VVIP 108 seat, VIP 2.465 seat, Media 134 seat, serta Disabilitas 16 seat. Terdapat pula Tribun Umum, yang terdiri dari Tribun Timur dengan total 4.352 seat, serta Tribun Utara dan Tribun Selatan dengan total masing-masing 7.264 seat.
“Diharapkan, Renovasi Stadion Kanjuruhan dapat meningkatkan keamanan dan keselamatan penonton, baik dari segi jalur evakuasi, konstruksi, kelistrikan, dan prasarana keamanan. Serta, meningkatkan kenyamanan dan kelayakan Stadion sesuai dengan Guidelines FIFA,” tandas Airyn.