LPM INTR-O Gelar Diklat Bangun Generasi Jurnalis Muda
Edi Nugroho December 31, 2024 12:31 AM

BANJARMASINPOST.CO.ID - Selama lima hari, mahasiswa yang tergabung dalam Lembaga Pers Mahasiswa (LPM) INTR-O melakukan praktik jurnalistik di Kampung Purun dan Pendulangan Intan, Kecamatan Cempaka, Banjarbaru.

Bak jurnalis profesional, dalam rangkaian pendidikan dan latihan (diklat), mereka dengan antusias mengerjakan peliputan untuk penulisan majalah, pembuatan karya audio-visual, hingga pengabdian masyarakat di Kampung Purun.

Sebagaimana diungkapkan Shofia Zahira, Naila Dian Kamila, dan Naila Nuur Rahmah, mereka mendapatkan momen yang berkesan selama pelaksanaan diklat. “Di sini, kami belajar bekerja sama dengan tim, menghadapi tantangan, dan beradaptasi dengan lingkungan yang baru,” tutur mereka.

Diungkapkan Kharisma Arby selaku Ketua Pelaksana Diklat Jilid II, diklat bertemakan “Merajut Kata, Membangun Asa”, bertujuan memberikan pelatihan intensif agar calon anggota mampu menghasilkan karya jurnalistik yang berkualitas dan berdampak positif bagi diri mereka maupun masyarakat sekitar.

Selama lima hari, mahasiswa yang tergabung dalam Lembaga Pers Mahasiswa (LPM) INTR-O melakukan praktik jurnalistik di Kampung Purun dan Pendulangan Intan, Kecamatan Cempaka, Banjarbaru.
Selama lima hari, mahasiswa yang tergabung dalam Lembaga Pers Mahasiswa (LPM) INTR-O melakukan praktik jurnalistik di Kampung Purun dan Pendulangan Intan, Kecamatan Cempaka, Banjarbaru. (Istimewa)

 “Diklat menggambarkan proses menyusun kata-kata menjadi tulisan yang bermakna dan berdampak,” ungkapnya kepada BPost, Senin (30/12/2024).

Dipaparkannya, LPM INTR-O telah menyelenggarakan Diklat Jilid II tahun 2024 yang berlangsung pada Kamis (19/12/2024) hingga Senin (23/12/2024) silam. Kegiatan ini bertujuan untuk mendidik serta membentuk Calon Anggota (Calang) LPMINTR-O menjadi jurnalis melalui pelatihan dan peningkatan keterampilan jurnalistik denganpraktik pencarian informasi dan pengolahan berita. Diklat menghasilkan produk jurnalistik berupa majalah dan karya audio-visual sebagai output utama, sekaligus menjadi peralihan status Calang menjadi Anggota Magang (AM) LPM INTR-O.

Ia menambahkan, kegiatan ini juga diharapkan dapat membangun keharmonisan antaranggota LPM INTR-O.

Rangkaian Diklat diawali dengan Rapat Kerja yang merupakan sesi pengenalan program kepada para Calang. Dilanjutkan dengan Pelatihan Jurnalistik Tingkat Dasar (PJTD) selama tiga hari, yang dirancang untuk memberikan dasar-dasar keterampilan jurnalistik berupa kepenulisan, liputan, dan iklan. 

Setelah itu, peserta melakukan survei bersama bina damping (Bindam) untuk mencari isu-isu relevan yang akan dimuat menjadi karya Diklat. Calang diberikan pembekalan sekaligus dengan panduan pembahasan isu yang mereka dapatkan melalui adanya dumy. 

Respons positif tak hanya datang dari peserta kegiatan, tetapi juga datang dari salah satu warga Kampung Purun, Yati Karmila. “Kegiatan ini akan membawa dampak baik bagi masyarakat. Dunia luar jadi lebih mengenal Kampung Purun dan saya berharap kegiatan seperti ini dapat meningkatkan solidaritas serta memberikan manfaat jangka panjang,” harapnya.

Muhammad Rifky Fadillah, Pemimpin Umum LPM INTR-O 2024, menegaskan pentingnya Diklat sebagai landasan awal bagi Calang untuk memahami esensi jurnalisme. “Melalui Diklat, kami ingin menanamkan nilai-nilai kejujuran, tanggung jawab, dan independensi kepada para Calang dengan harapan agar. mereka dapat menjadi jurnalis yang berintegritas dan mampu memberikan kontribusi positif, baik untuk LPM INTR-O maupun masyarakat,” ujarnya. (banjarmasinpost.co.id/hari tri widodo)



© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.