TRIBUN-VIDEO.COM - Setelah diserang dan dibakar, Israel menolak untuk membuka kembali Rumah Sakit Kamal Adwan yang ada di Beit Lahiya, Jalur Gaza utara.
Militer Zionis menyatakan, mereka memiliki kemampuan untuk mengawasi RS Indonesia yang berada di dekatnya.
Seluruh aktivitas di RS Kamal Adwan pun telah dipindahkan ke Rumah Sakit Indonesia.
Dikutip dari Tribunnews, dengan tak berfungsinya RS Kamal Adwan, maka RS Indonesia menjadi satu-satunya layanan kesehatan di utara kota Gaza.
Namun, serangan Israel di Gaza utara turut menyebabkan sejumlah kerusakan.
Seiring dengan itu, IDF juga menuding bahwa rumah sakit di Gaza utara itu merupakan benteng pertahanan militan Hamas.
IDF menyatakan, RS Kamal Adwan diubah Hamas sebagai markas yang digunakan selama perang berlangsung.
Karena itu lah, pasukan Israel merangsek masuk dan menahan sejumlah staf medis yang mereka klaim merupakan anggota militan Palestina.
(Tribun-Video.com)