Laporan Wartawan Tribunjabar.id, Deanza Falevi
TRIBUNCIREBON.COM, PURWAKARTA - Kecelakaan beruntun terjadi di Ruas Jalan Tol Cipularang KM 97 A (arah Bandung), wilayah Kecamatan Darangdan, Kabupaten Purwakarta pada Minggu, (5/1/2025) pagi, sekitar pukul 09.00 WIB.
Kecelakaan tersebut melibatkan lima kendaraan, termasuk sebuah truk Hino bermuatan batu bara dan bus PO Primajasa jurusan Bekasi-Garut.
Truk tersebut diduga tidak kuat menanjak, sehingga mundur dan menyebabkan tabrakan dengan empat kendaraan lainnya.
Insiden ini mengakibatkan dua orang terluka dan dilarikan ke Rumah Sakit Abdul Radjak Purwakarta.
Kasatlantas Polres Purwakarta, AKP Dadang Supriadi mengungkapkan bahwa sopir truk bernama Pingi (38) mengaku mesin kendaraan mati, membuat truk tidak bisa melaju dan mundur secara tiba-tiba.
Meskipun demikian, ia mengatakan, penyebab pasti mundurnya truk tersebut masih dalam penyelidikan.
"Petugas telah mengevakuasi kendaraan yang terlibat dan membawa sopir truk ke Polres Purwakarta untuk dimintai keterangan lebih lanjut," ujar Dadang kepada wartawan, Minggu (5/1/2025).
Polisi juga menghimbau para pengemudi untuk selalu memeriksa kondisi kendaraan secara menyeluruh sebelum melakukan perjalanan, mulai dari sistem rem, mesin, hingga tekanan ban, demi keselamatan di jalan raya.
Diketahui sebelumnya, kecelakaan ini berawal dari sebuah truk bermuatan batu bara dengan nomor polisi E 9134 D yang diduga tak kuat menanjak dan mundur, hingga menabrak kendaraan lain yang berada di belakangnya.
Petugas PJR Tol Cipularang, Ipda Dadang Setiawan menjelaskan bahwa truk Hino Tronton yang dikemudikan oleh Pingi, warga Lampung Tengah itu, mundur setelah gagal menanjak di jalur A, atau dari arah Jakarta menuju Bandung.
"Truk itu kemudian menghantam bus PO Primajasa jurusan Bekasi-Garut, mobil travel, dan dua minibus yang berada di belakangnya," katanya.
Ia mengatakan, semua kendaraan yang terlibat dalam kecelakaan tersebut kini telah dibawa ke pool derek Jatiluhur Purwakarta.
Sementara itu, kasus kecelakaan tersebut kini dalam penanganan pihak kepolisian Unit Laka Lantas Polres Purwakarta.(*)