TRIBUNNEWS.COM - Media asal Spanyol, Marca melaporkan, Patrick Kluivert akan kembali bekerja sama dengan 'gurunya' Louis Van Gaal. Kali ini dengan tantangan yang lebih besar di Indonesia.

Laporan itu tayang pada Selasa (7/1/2025) dini hari WIB.

"Revolusi di tim (sepak bola) Indonesia terjadi secara total," tulis Marca.

Satu hari sebelumnya pada awal pekan, 6 Januari 2025, public Tanah Air dikasih kabar yang kurang sedap oleh Federasi Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) karena berakhirnya kerja sama dengan Shin Tae-yong.

Pelatih yang menangani Timnas Indonesia dalam setengah dekade terakhir.

Padahal, pelatih asal Korea Selatan itu baru menandatangani perpanjangan kontrak dengan PSSI hingga 2027 mendatang atau usai gelaran Piala Asia 2027.

Namun nyatanya, Waktu perpisahan dating lebih awal, Shin Tae-yong resmi dicopot sebagai pelatih Timnas Indonesia oleh PSSI.

PSSI, melalui Ketua Umum, Erick Thohir mengungkapkan, pada 12 Januari mendatang akan ada konferensi pers soal pelatih baru Timnas Indonesia.

Nama pengisi posisi Shin Tae-yong merujuk pada Patrick Kluivert.

Pakar transfer pemain dunia, Fabrizio Romano pun sudah berkicau soal hal tersebut.

"Pagi-pagi sekali, pemecatan pelatih Shin Tae-yong yang bertugas sejak 2019, terkonfirmasi dan eperti yang dijelaskan Fabrizio Romano, mereka sudah memiliki penggantinya: Patrick Kluivert, yang masih segar dari pengalamannya di Adana Demirspor. Dia akan menjadi pelatih baru," tulis Marca.

Patrick Kluivert ternyata tidak sendirian, dia akan ditemani oleh pelatih kawakan yang tidak asing lagi di telinga penikmat sepak bola, yakni Louis Van Gaal.

Mantan pelatih Man United itu akan kembali bekerja sama kali ini dalam kesempatan menangani Timnas Indonesia.

"dengan Louis Van Gaal sebagai Direktur Olahraga," tambahnya.

"Tujuan Indonesia jelas: lolos ke Piala Dunia 2026."

Jika berhasil, ini akan menjadi momen pertama Timnas Indonesia tampil di Piala Dunia sejak tahun 1938 ketika masih Bernama Hindia Belanda.

Hindia Belanda ketika itu kalah telak 6-0 dari Hongaria.

"Oleh karena itu, sepak bola Kembali menyatukan Kluivertz dan Lpuis Van Gaal mesekipun kali ini dalam takdir yang, tentu saja, tidak diharapkan oleh keduanya."

"Apalagi dengan van Gaal yang akan pensiun."

Louis van Gaal dan Patrick Kluivertz telah bekerja sama lebih dalam 200 pertandingan saat calon pelatih Timnas Indonesia itu aktif menjadi pemain Ajax dan Barcelona.

Dari jumlah laga di atas, Kluivertz menghasilkan 106 gol.

Keduanya juga terlibat dalam proyek kepelatihan medio 2010 hingga 2013.

Mulai dari Brisbane Roar sejak 1 Januari 2010 hingga 30 Juni 2010, NEC Nijmegen (Agustus 2010-30 Juni 2011), dan yang terakhir FC Twente II (2011-2013).

Kluivert berada di bawah Louis van Gaal sebagai asisten pelatih.

Mantan pelatih itu melatih Patrick Kluivert selama lebih dari 200 pertandingan, dan mencetak 106 gol," tulis Marca soal Kluivert yang pernah menjadi anak asuh Louis van Gaal.

"Itu terjadi di Ajax dan Barcelona. Mereka pun menyepakati seleksi Belanda untuk kemudian menjadi pelatih de Oranje."

(Sina)