Setiap maskapai memiliki aturan barang bawaan. Power bank harus dibawa ke kabin, sedangkan tongsis dan tripod harus dalam bagasi. Selain itu, perhatikan soal efisiensi check in.
Kini, power bank menjadi barang bawaan yang sebaiknya dibawa saat traveling, namun maskapai mengatur penyimpanannya. Yang paling umum, power bank tidak boleh diletakkan di dalam bagasi kargo. namun harus dibawa oleh penumpang ke dalam bagasi kabin.
"Power bank itu kan ada arus di dalamnya, dan kalau lagi error bisa menimbulkan tekanan panas. Nah, panasnya itu bisa menimbulkan percikan api," kata Station Manager Lion Air Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta Mamat Gunawan beberapa waktu lalu.
"Pernah ada kejadian, kalau enggak salah itu penerbangan dari Jayapura, dia lupa nyabut antara handphonenya yang dalam kondisi mati dengan power bank dan akhirnya terbakar, sampai bangku yang dia duduki hangus. Karena itulah power bank tidak boleh disimpan di bagasi terdaftar," dia menambahkan.
Mamat juga membahas bawaan traveler berupa tongsis atau tripod di dalam penerbangan. Dia mengatakan benda itu harus disimpan di dalam bagasi kargo dan tidak boleh dibawa ke kabin.
"Aturannya, benda-benda yang dikategorikan besi tumpul, seperti tongsis dan tripod dilarang dibawa ke dalam kabin. Karena, benda-benda ini bisa dijadikan senjata yang membahayakan penumpang dan kru kabin. Bila membawa dua benda tersebut masukanlah ke dalam bagasi terdaftar," kata dia.
Dalam kesempatan itu, Mamat juga mengimbau traveler yang terbang dengan maskapai Lion Group untuk melakukan check ini secara online demi menghindari keterlambatan.
"Maskapai yang berada di dalam Lion Group bisa melakukan check in online 12 jam sebelum keberangkatan melalui aplikasi BookCabin. Hal ini sebagai pencegah time report, juga menghindari penumpukan antrian di konter check in," kata dia.
"Jadi mereka yang membawa sedikit barang (tak ada bagasi) bisa langsung menuju boarding. Dan bagi yang membawa barang, hanya perlu meng-drop bagasinya saja tanpa khawatir terlambat check in atau terkena time report ini. Sistem kita ditutup otomatis 30 menit sebelum boarding. Jadi jika terlambat 1 menit saja, tetap tidak bisa naik pesawat," dia menambahkan.