TRIBUNKALTARA.COM - Simak kabar terbaru pasca Shin Tae-yong dipecat dari kursi pelatih Timnas Indonesia.
Kini PSSI dikabarkan pilih pelatih asal Belanda jadi pelatih Timnas Indonesia, usai Shin Tae-yong dipecat.
Terbaru, Ketua Umum PSSI Erick Thohir bongkar alasan memilih pelatih asal Belanda jadi pelatih Timnas Indonesia setelah Shin Tae-yong dipecat.
Untuk diketahui, setelah Shin Tae-yong dipecat, mencuat nama pelatih asal Belanda yang menukangi Timnas Indonesia.
Sosok pelatih asal Belanda yang disebut akan menukangi Timnas Indonesia, Patrick Kluivert.
Sosok Patrick Kluivert itu memang pelatih asal Belanda.
Tercatat Patrick Kluivert pernah bela Timnas Belanda, Barcelona, hingga AC Milan saat masih jadi pemain sepakbola.
Di level Timnas, Patrick Kluivert pernah menukangi Timnas Curacao, hingga asisten pelatih Timnas Belanda.
Kini nama Patrick Kluivert santer disebut akan jadi pelatih Timnas Indonesia.
Meski begitu, kabar Patrick Kluivert jadi pelatih Timnas Indonesia usai Shin Tae-yong dipecat, masih sebatas rumor.
Lantas apa sebenarnya alasan PSSI pilih pelatih asal Belanda usai Shin Tae-yong dipecat ?
Mengutip laman Bolasport.com pada Selasa 7 Januari 2025, Ketua Umum PSSI Erick Thohir memberikan alasan perihal mendatangkan pelatih asal Belanda.
Kata Erick Thohir, sebenarnya ada banyak pilihan negara yang ia bidik untuk menjadi pelatih timnas Indonesia.
Ada tiga kandidat pelatih yang diundang PSSI untuk menjalani interview pada 25-30 Desember 2024.
Dari tiga pelatih itu, hanya satu nama saja yang datang yakni Patrick Kluivert.
"Ya banyak pilihan, bisa Italia, bisa Spanyol," kata Erick Thohir kepada awak media termasuk BolaSport.com.
Pemilihan pelatih asal Belanda ini juga ada alasannya.
Timnas Indonesia akan bertarung pada Grup C Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, Maret mendatang.
Dijadwalkan timnas Indonesia akan melawan Australia pada 20 Maret 2025 dan Bahrain pada 25 Maret 2025.
Dengan waktu kurang dari tiga bulan itu, PSSI ingin pelatih baru bisa cepat adaptasi bersama anak-anak asuhnya.
"Dengan jeda 2,5 bulan, kami harus berusaha menjaga dinamika."
"Dinamika yang ada selama ini mengenai kultur dan komunikasi."
"Ini yang harus kami jaga dan ini yang menjadi pertimbangannya," kata Erick Thohir.
Lanjut Erick Thohir, PSSI tidak melihat banyaknya pemain keturunan dari Belanda yang membela timnas Indonesia.
Menurutnya, semua pemain yang membela timnas Indonesia itu sama saja.
Pastinya, ada beberapa pertimbangan yang akhirnya diambil PSSI untuk melakukan pergantian pemain.
Meski begitu, tujuannya tetap sama yakni lolos ke Piala Dunia 2026.
"Kami tidak pernah membedakan antara pemain naturalisasi dengan pemain Indonesia."
"Kami melihat sama saja."
"Tetapi ada masalah komunikasi dan taktikal yang harus kami evaluasi," tutup Erick Thohir.
Berikut daftar pelatih Timnas Indonesia dari masa ke masa:
Choo Seng Quee: 1951-1953
Antun Pogacnik: 1954-1964 dan 1977
Ernest Alberth Mangindaan: 1966-1970
Endang Witarsa: 1970, 1972-1973, dan 1981
Djamiaat Dalhar: 1971-1972
Wiel Coerver: 1975-1976, dan 1979 - Belanda
Suwardi Arland: 1977
Marek Janota: 1979
Frans van Balkom: 1980 - Belanda
Harry Tjong: 1980-1981 dan 1985
Bernd Fischer: 1981
Iswadi Idris: 1983
M Basri: 1983 dan 1989
Sinyo Aliandoe: 1985
Bertje Matulapelwa: 1986-1988
Anatoly Polosin: 1990-1992 dan 1994
Danurwindo: 1992 dan 1996
Ivan Toplak: 1992-1993
Romano Matte: 1995
Henk Wullems: 1997 - Belanda
Rusdy Bahalwan: 1998
Bernard Schumm: 1999
Nandar Iskandar: 1999-2000
Dananjaya (caretaker): 2000
Benny Dollo: 2001, 2008-2010, 2015
Ivan Venkov Kolev: 2002-2004 dan 2007
Peter White: 2004-2007
Alfred Riedl: 2010, 2014, dan 2016
Wim Rijsbergen: 2011 - Belanda
Aji Santoso: 2012
Nil Maizar: 2012-2013
Luis Manuel Blanco: 2013
Rahmad Darmawan: 2013
Jacksen F Tiago: 2013
Pieter Huistra: 2015 - Belanda
Luis Milla: 2017-2018
Bima Sakti (caretaker): 2018
Simon McMenemy: 2018
Shin Tae-Yong: 2019-2025
Patrick Kluivert: 2025-2027 ?
(*)