KPK Tindak Lanjuti Pesan Prabowo Lakukan Pendampingan Pelaksanaan Haji 2025
GH News January 07, 2025 10:05 PM

KPK menindaklanjuti arahan dari Presiden Prabowo Subianto untuk memberikan pendampingan terkait pelaksanaan haji 2025. KPK berkoordinasi dengan Kementerian Agama maupun Badan Penyelenggara Haji (BPH).

"KPK sedang menyiapkan koordinasi dengan Kementerian Agama, Badan Haji dan Badan Pengelola Keuangan Haji. Koordinasi ini juga tentunya menindaklanjuti apa yang disampaikan oleh Bapak Presiden dan KPK akan mengawal prosesnya," ungkap Jubir KPK Tessa Mahardika kepada wartawan di gedung Merah Putih KPK, Jaksel, Selasa (7/1/2025).

Tessa menyampaikan sudah ada mantan pegawai KPK yang ditempatkan di BPH. Para pegawai itu bertugas membantu pelaksanaan Haji 2025.


"Kita juga sama-sama ketahui, ada beberapa kolega kita yang saat ini juga sudah dilantik dan ditempatkan di badan haji. Kalau tidak salah mantan-mantan pegawai KPK yang memang mereka juga ditugaskan disana untuk mengawasi dan membantu proses pelaksanaan haji," kata Tessa.

KPK akan terus berkoordinasi dengan seluruh pihak yang berkaitan dengan kegiatan pelaksanaan haji. Dia mengungkap KPK turut senang dengan adanya informasi perihal turunnya biaya haji.

" Jadi prosesnya kita tunggu sama-sama dan kita harapkan pelaksanaan haji mulai tahun ini dan ke depan dapat berjalan dengan lancar dan dapat lebih murah," terang Tessa.

"Kalau saya tidak salah, infonya haji tahun ini lebih murah, dikabarkan oleh Menteri Agama. Ya kita bersyukur sehingga itu bisa menjadi keringanan masyarakat Indonesia dalam melaksanakan ibadah ke depan," imbuhnya.


Seperti diketahui, Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad mengatakan Presiden Prabowo Subianto meminta KPK melakukan pendampingan terhadap Kemenag dan BPH pada penyelenggaraan haji 2025. Dasco menyebut hal ini dilakukan demi menjaga penyelenggaraan haji sesuai dengan koridor.

"Presiden sudah meminta khusus kepada KPK untuk melakukan pendampingan kepada Kementerian Agama dan BPH agar penyelenggaraan haji tahun ini berjalan dengan baik dan sudah dimonitor dengan baik," kata Dasco dalam rapat konsultasi dengan Komisi VIII DPR di gedung Nusantara II kompleks parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (7/1).

Ketua Timwas Haji 2025 ini mengatakan Presiden Prabowo mengapresiasi panja haji dan pemerintah yang dapat menurunkan biaya haji 2025. Padahal, kata dia, kurs rupiah terhadap dolar Amerika Serikat sedang tinggi-tingginya.


"Dan sudah dimonitor dengan baik, Pak Presiden mengapresiasi panja bersama-sama dengan pemerintah bisa menurunkan biaya haji yang tadi seharusnya dengan keadaan ekonomi kurs rupiah terhadap dolar," ujar Dasco.

"Itu harusnya naik, tapi bisa turun, ini bisa dibuktikan bahwa kerja-kerja DPR, terutama pansus, bisa bermanfaat untuk mengevaluasi pelaksanaan-pelaksanaan haji pada tahun ini," tambahnya.

Dasco mengatakan seluruh pihak harus mewaspadai temuan Pansus Haji pada DPR periode sebelumnya. Dasco menekankan jangan sampai hak-hak jemaah haji dikurangi.

"Kita harus mewaspadai tadi temuan-temuan pansus yang lalu bahwa kemudian ada slot-slot yang kemudian termanipulasi agar yang berhak berangkat itu kemudian bisa berangkat tanpa kemudian hak-haknya dikurangi," imbuhnya.

© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.