Kebakaran hutan yang bergerak cepat di pinggiran Kota Los Angeles membakar gedung-gedung dan memicu evakuasi. Kondisi diperparah dengan angin "yang mengancam jiwa" menerjang wilayah tersebut.
Dilansir AFP, Lebih dari 200 hektar (80 hektar) terbakar di Pacific Palisades, tempat mewah dengan rumah-rumah bernilai jutaan dolar di Pegunungan Santa Monica. Asap tebal menutup jalan raya utama.
Saksi mata mengatakan sedikitnya dua rumah terbakar, dengan rekaman dari tempat kejadian menunjukkan api berkobar di lereng bukit.
Kebakaran meletus pada Selasa (7/1) tengah pagi dan membesar dengan cepat, dengan puluhan petugas pemadam kebakaran dikerahkan untuk memadamkan api, termasuk dari udara.
Peringatan evakuasi diberlakukan untuk sebagian besar area tersebut.
Kebakaran terjadi saat daerah tersebut dilanda angin musiman Santa Ana yang menurut para peramal cuaca dapat berkembang menjadi badai angin terburuk dalam satu dekade.
Hembusan angin berkecepatan hingga 100 mil (160 kilometer) per jam diperkirakan terjadi di beberapa bagian Los Angeles dan Ventura, kata National Weather Service.
"PERHATIAN!!! Badai Angin yang Meluas dan Mengancam Nyawa diperkirakan terjadi pada Selasa sore hingga Rabu pagi di sebagian besar Ventura/LA," kata NWS.
Peringatan bendera merah tentang bahaya kebakaran kritis -- tingkat kewaspadaan tertinggi -- diperkirakan akan tetap berlaku hingga Kamis malam.
Wali Kota Los Angeles Karen Bass menulis di media sosial bahwa petugas pemadam kebakaran telah dikerahkan terlebih dahulu dan "secara agresif" menanggapi kebakaran tersebut.
"Warga Los Angeles di daerah tersebut didesak untuk memperhatikan peringatan evakuasi dan mengikuti arahan dari pejabat keselamatan publik," tulisnya.