TIMESINDONESIA, SERANG – Finalis Putri Hijab Academy 2024, Luna Naila Filzania, seorang perempuan muda berusia 19 tahun asal Serang, Banten, telah menunjukkan bahwa memiliki bakat dan passion adalah kombinasi penting untuk meraih kesuksesan.
Sebagai seorang anak kedua dari tiga bersaudara, Luna saat ini menempuh pendidikan di Universitas Islam Indonesia (UII). Dengan statusnya sebagai seorang mahasiswi, dirinya juga menjalani profesi sebagai muse, content creator, dan model.
Keberhasilannya dalam dunia modeling tidak hanya dilandasi oleh penampilan, tetapi juga oleh dedikasi, kerja keras, dan kemampuannya menginspirasi banyak orang melalui karya-karyanya di media sosial, termasuk akun Instagramnya, @lunanaila1111.
"Saya memulai perjalanan di dunia modeling dari hobi dan prestasi yang diraih. Modeling dan menari adalah dua hal yang sangat saya cintai, sehingga merasa nyaman dan dijadikan sebagai profesi," katanya kepada TIMES Indonesia melalui keterangan tertulis, Kamis (09/01/2025).
Luna juga aktif sebagai anggota agensi Putri Hijab Influencer, yang memberikan banyak peluang baginya untuk terus berkembang. Ia menyadari bahwa menjadi seorang model berhijab adalah salah satu cara untuk memotivasi wanita Muslim lainnya bahwa hijab bukanlah penghalang untuk berkarya.
"Menurut saya dunia modeling itu tidak hanya untuk mereka yang tidak berhijab, tetapi juga terbuka bagi wanita Muslim berhijab yang ingin menunjukkan bakat dan kepercayaan diri mereka," ujarnya menjabarkan.
Namun, perjalanannya tidak selalu mudah. Ia mengakui bahwa tantangan terbesar dalam profesinya adalah banyaknya orang berbakat lainnya yang menjadi pesaing. Oleh karena itu, Luna selalu berusaha menjadi versi terbaik dari dirinya sendiri dengan terus belajar dan meningkatkan kemampuannya.
"Dari pengalaman sebagai model, saya telah mendapatkan banyak pengetahuan, teman, dan relasi dari berbagai daerah. Hal ini tidak hanya memperluas wawasan, tetapi juga memberi semangat untuk terus maju dan berkarya," imbuhnya.
Lebih jauh dirinya percaya bahwa untuk sukses dalam bidang apapun, seseorang harus menemukan bakat dan passionnya. Ia menekankan bahwa memaksakan diri pada sesuatu yang bukan passion nantinya hanya akan menjadi beban.
"Sebagai seorang model, saya juga selalu berusaha konsisten dan bertanggung jawab atas apa yang dilakukan. Saya percaya bahwa menjadi pribadi yang baik, untuk diri sendiri maupun orang lain, adalah kunci untuk terus berkembang," imbuhnya.
"Melalui perjalanan karier ini, saya berharap dapat terus memberikan dampak positif kepada para pengikut dengan motivasi, saran, dan kegiatan inspiratif. Bagi saya modeling bukan sekadar profesi, tetapi juga sarana untuk berbagi nilai-nilai positif kepada dunia," tandasnya. (*)