Perbedaan Will dan Would beserta Contoh Kalimatnya dalam Bahasa Inggris
Berita Hari Ini January 13, 2025 04:23 PM
Dalam bahasa Inggris, terdapat kata yang memiliki arti sama, namun digunakan dalam konteks yang berbeda. Contohnya adalah kata “will” dan “would” yang sering dijumpai dalam percakapan sehari-hari.
"Will" dan "would" merupakan kata kerja bantu (auxiliary verbs) yang digunakan untuk menunjukkan kemungkinan, permintaan, dan keinginan. Namun, kedua kata tersebut memiliki fungsi yang berbeda dalam struktur kalimat.
Jika diterjemahkan dalam bahasa Indonesia, “will” dan “would” sama-sama memiliki arti “akan”. Lantas, apa yang membedakan kedua kata tersebut? Untuk mengetahui jawabannya, berikut pembahasan lengkapnya.

Arti Will dan Would?

Ilustrasi pengertian will dan would dalam bahasa Inggris. Foto: Pexels
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi pengertian will dan would dalam bahasa Inggris. Foto: Pexels
Dikutip dari laman English First, “will” artinya “akan” atau “ingin”. Namun, kata ini juga memiliki beberapa arti lain, tergantung pada konteks penggunaannya. "Will" adalah salah satu modal verb yang digunakan untuk menyatakan tindakan atau kejadian di masa depan.
Penggunaannya dalam kalimat bertujuan untuk mengungkapkan kemungkinan terjadinya sesuatu di waktu mendatang atau kesediaan untuk melakukan suatu hal. "Will" biasanya diletakkan setelah subjek dan bisa disingkat menjadi "’ll", contohnya kata "she will" bisa disingkat menjadi "she’ll".
Sama seperti "will", "would" juga memiliki arti yang sama dalam bahasa Indonesia, namun "would" merupakan bentuk lampau dari "will". "Would" digunakan untuk menyatakan preferensi, keinginan, atau tindakan yang bergantung pada situasi tertentu.
Selain itu, "would" sering digunakan untuk membuat permintaan dengan cara yang lebih sopan atau menggambarkan situasi yang bersifat hipotesis. “Would” biasanya diletakkan setelah subjek dan dapat disingkat menjadi "d", misalnya "they would" menjadi "they’d".
Baca juga: East Java Artinya Apa? Ini Daftar Nama-nama Provinsi dalam Bahasa Inggris

Perbedaan Will dan Would dalam Bahasa Inggris

Ilustrasi perbedaan will dan would. Foto: Pexels
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi perbedaan will dan would. Foto: Pexels
Mengutip laman British Council, perbedaan antara "will" dan "would" terletak pada konteks dan penggunaannya. Keduanya digunakan dalam simple future tense, namun "will" dipakai untuk situasi informal, sementara "would" untuk situasi formal.
Keduanya bisa dipakai dengan semua subjective pronoun seperti I, you, he, she, it, we, you, they, namun perbedaan utama terletak pada cara penggunaannya dalam kalimat.
Untuk lebih memahami perbedaanya, simak contoh-contoh berikut:

Penggunaan Will dalam Bahasa Inggris

1. Digunakan untuk membuat prediksi tentang masa depan berdasarkan keyakinan atau penilaian. Contoh kalimatnya:
  • I will pass the exam because I've studied hard.
  • She will be successful in her career with her dedication.
  • The weather will improve by the afternoon.
2. Digunakan ketika membuat keputusan secara tiba-tiba atau merencanakan sesuatu di masa depan secara spontan. Contoh kalimatnya:
  • I will call you when I arrive.
  • She will help you with the project.
  • I think I will go for a walk after lunch.
3. Digunakan untuk menyatakan komitmen atau janji untuk melakukan sesuatu di masa depan. Contoh kalimatnya:
  • I will make sure to be there on time.
  • She will keep her promise and return the book tomorrow.
  • They will take responsibility for the task ahead.
4. Digunakan untuk memberikan instruksi maupun perintah. Contoh kalimatnya:
  • They will clean the office before leaving.
  • You will follow the guidelines exactly as instructed.
  • He will meet the deadline, no excuses.
Ilustrasi anak belajar bahasa Inggris. Foto: Shutter Stock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi anak belajar bahasa Inggris. Foto: Shutter Stock

Penggunaan Would dalam Bahasa Inggris

1. Digunakan sebagai bentuk lampau dari “will”. Contoh kalimatnya:
  • He promised he would come to the party.
  • She said she would finish the report by tomorrow.
  • I knew they would love the gift.
2. Digunakan untuk menyatakan permintaan atau penawaran. Contoh kalimatnya:
  • Would you like some help with that?
  • Would you mind closing the window?
  • Would you prefer tea or coffee?
3. Digunakan untuk menggambarkan kejadian berulang di masa lalu. Contoh kalimatnya:
  • When we were younger, we would play outside until dark.
  • Every summer, we would go to the beach.
  • He would always tell us stories before bedtime.
4. Digunakan untuk menyatakan preferensi. Contoh kalimatnya;
  • I would rather stay in than go out tonight.
  • She would prefer to work from home.
  • They would rather visit Paris than London.
(RK)
© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.